Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DIREKTUR Jenderal Bina Administrasi Wilayah (Dirjen Bina Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Safrizal ZA memimpin delegasi RI mengikuti Smart City Expo World Congress (SCEWC) 2023 di Barcelona, Spanyol.
Acara yang dihelat sejak 6-9 November ini menampilkan kegiatan kongres dunia dan pameran kota cerdas yang diikuti oleh lebih dari 100 negara.
Dari Indonesia, Safrizal memimpin peserta dari pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI), Kementerian Kesehatan, kepala daerah, dan perwakilan kepala dinas dari Kabupaten Sumedang, Kabupaten Pulau Taliabu, Kota Makassar, dan peninjau dari Kota Solok, Kota Semarang, dan Kota Probolinggo.
Baca juga: Peranan Indonesia Mengemuka di The 5th ASEAN-Japan Smart Cities Network High Level Meeting
“Kemendagri mengemban tanggung jawab untuk merumuskan kebijakan dan pembinaan dalam pengembangan kota pintar di seluruh Indonesia. Hal ini sejalan dengan peran Dirjen Bina Adwil sebagai National Representative Indonesia untuk ASEAN Smart City Network,” kata Safrizal di sela kongres dan expo SCEWC 2023.
Safrizal, yang pada 2023 ini juga merupakan Chairman ASCN, sejalan dengan keketuaan Indonesia di ASEAN, menyatakan Indonesia, bersama seluruh negara anggota ASEAN, berkomitmen menciptakan ekosistem dan tata kelola kota pintar.
"Untuk itu, keikutsertaan Indonesia dalam perhelatan Smart City Expo World Congress 2023 di Barcelona, Spanyol terutama sekali dapat memperluas peluang investasi digital teknologi bagi pengembangan kota cerdas di Indonesia, berbanding lurus secara strategis memperkuat peran Indonesia di ASEAN," ujar Safrizal.
Baca juga: Bangun Smart City Perlu Didukung Infrastruktur, Tata Kelola, dan SDM Handal
SCEWC sendiri merupakan forum dan expo smart city terbesar di dunia yang dibentuk pada 2011. Forum dan expo ini berkembang menjadi rujukan dunia untuk mempromosikan pembangunan perkotaan dan kawasan dengan mempertemukan para pemangku kepentingan, gagasan, jaringan, pengalaman, dan bisnis internasional.
Pada 2023 ini, SCEWC mengusung tujuh tema kegiatan seperti Enabling Technologies (teknologi yang memungkinkan), Energy & Environment (Energi dan Lingkungan), Tomorrow mobility, Governance (Pemerintahan), Living & Inclusion (Kehidupan dan Inklusif), Economy (Ekonomi), Infrastructure & Buildings (Infrastruktur dan banggunan) Safety & Security (Keselamatan & Keamanan) dengan berbagai narasumber dari berbagai negara dan perusahaan atau investor.
"Untuk pertama kalinya sejak keikutsertaan delegasi Indonesia pada forum dan expo ini pada 2019, di 2023 ini berhasil terwujud Indonesia Pavillion sebagai hasil kolaborasi antara Kemendagri, Kemkes, APEKSI, Pemko Makassar, Pemkab Sumedang, dan Asech," sambung Safrizal.
Dengan berpartisipasi Indonesia dalam acara ini melalui Indonesia Pavillion maka dapat ditampilkan potensi Indonesia yang sangat besar dan unik di bidang digital teknologi maupun ekosistem kota cerdas.
"Hal ini terbukti dengan banyaknya vitasi atau kunjungan ke Indonesia Pavillion, bahkan melalui fasilitasi Ditjen Bina Adwil telah tercapai pula Komitmen Baersama atau Letter of Intent (LoI) antara Pemkab Sumedang, Wisercat Estonia dan PT INTI untuk mengembangkan kota cerdas," pungkas Safrizal. (RO/Z-1)
Jaringan Kota Cerdas ASEAN (ASEAN Smart City Network/ASCN) adalah platform bagi kota-kota dari sepuluh negara anggota ASEAN untuk mewujudkan tujuan bersama.
Laporan tahunan SCI dirilis untuk membantu pemerintah kota dalam membangun kota masa depan yang tangguh dan mampu beradaptasi terhadap perubahan zaman.
DUA Kecamatan di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), yakni Kecamatan Sawangan dan Kecamatan Bojongsari dicanangkan menjadi magnet pertumbuhan ekonomi baru dan smart city.
PERKEMBANGAN teknologi memunculkan permintaan hunian yang dilengkapi produk pintar (smart home). Hal itu jadi perhatian PT PT Panasonic Homes Gobel Indonesia dalam pengembangan Savasa
Riset RKCI dan RTDI tidak hanya menyoroti kemajuan kota-kota dalam pengembangan kota pintar, namun juga berfungsi sebagai platform pertukaran pengetahuan dan kolaborasi.
Saksi Asep mengaku mendapatkan perintah untuk mengantarkan uang untuk Ketua DPRD Kota Bandung.
Kolaborasi ini sebagai langkah maju yang signifikan dalam misi Apeksi mengembangkan kota lebih cerdas dan layak huni di seluruh Indonesia.
Pengimplementasian SBA menjadi fokus utama karena potensinya mendukung pembangunan dan tata ruang yang sesuai dengan karakteristik wilayah dan daya dukung lingkungan hidup.
Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA mengucapkan selamat datang kepada seluruh tamu, para wali kota dan tim sepak bola se-Komwil I APEKSI.
Untuk merealisakan kualitas udaar bersih, Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah melakukan penandatanganan komitmen untuk bekerja sama dengan Clean Air Asia dan APEKSI.
RENCANA Menteri Pertahanan sekaligus bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto untuk memindahkan makam Pangeran Diponegoro dari Makassar ke Yogyakarta mendapat banyak kritik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved