Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PUSAT Studi Al-Qur’an melucurkan aplikasi Tafsir Al-Mishbah karya Prof Quraish Shihab. Direktur Pusat Studi Al-Qur'an Dr. Muchlis M. Hanafi mengatakan bahwa peluncuran ini merupakan bentuk konsisten untuk mengembangkan pengertian Al-Qur’an dalam masyarakat yang plural saat ini.
“Di era digital kita berupaya beradaptasi sehingga produk yang dihasilkan oleh kami dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Saat ini tidak ada yang tidak memakai teknologi digital, kita ingin mendekatkan pandangan mengenai Al-Qur’an dapat diakses kapan pun dan di mana pun,” ungkapnya dalam Peluncuran Aplikasi Tafsir Al-Misbah di Jakarta, Selasa (31/10).
“Melalui produk terbaru ini, kita berharap tafsir Al-Mishbah bisa terus berkontribusi tingkatkan literasi Al-Qur’an di tengah masyarakat yang beragam dan keragaman yang ada. Melalui aplikasi ini, kita ingin setiap ayat terasa lebih dekat dengan kita,” ujar Muchlis.
Baca juga : Talenta Teknologi Lokal Bangkitkan Perkembangan Digital Indonesia
Di tempat yang sama, Penulis dan Pendiri Pusat Studi Al-Qur'an Prof Quraish Shihab menceritakan bahwa pengalamannya dalam menghadirkan tafsir yang sudah ditulisnya sejak 20 tahun lalu menjadi hal yang dipermudah oleh Allah. Padahal, menulis tafsir menurutnya memerlukan waktu yang sangat lama.
“Buya Hamka itu menyelesaikan tafsirnya saat dipenjara. Tiba-tiba saya ditugaskan jadi Duta Besar di Mesir. Maka saya ke Kairo dengan sedikit terpaksa. Di sana lah saya dipenjara. Karena tugas sebagai diplomat banyak dalam bentuk party, bertemu orang dan tidak ada problem antara Mesir dan Indonesia. Makanya saya punya banyak waktu untuk menulis,” ujar Prof. Quraish Shibah.
Lebih lanjut, dia menambahkan bahwa dirinya berencana hanya menuliskan 4 jilid buku saja. Namun, ternyata dia merasa menuliskan Tafsir Al-Mishbah sampai dengan 15 jilid hanya dalam kurun waktu 3,5 tahun dengan tebal 10.417 halaman.
Baca juga : Mendalami Makna Ayat Al-Qur’an Melalui Aplikasi
“Ini bukti bahwa Tuhan mempermudah. Saya tidak pernah membayangkan bahwa sekarang malah ada versi digital. Ada kemudahan, saya buktikan dalam praktiknya,” sambungnya.
Di tempat yang sama, Dewan Pakar Pusat Studi Al-Qur'an, Tim Penerjemah Bahasa Inggris Tafsir Almishbah, dan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) KH. Ulil Abshar Abdalla menegaskan bahwa dia sudah membaca tafsir ini sejak pertama diluncurkan pada 2000 silam.
Menurutnya, karya dari Prof. Quraish Shihab merupakan hal yang sangat luar biasa dan tidak semua orang dapat diberikan anugerah oleh Allah untuk dapat menuliskan tafsir seperti ini.
Baca juga : Kisah Kaum Yahudi yang Dikecam Allah
“Tafsir di Indonesia tidak begitu banyak. Tafsir paling terkenal oleh Kiai Bisri pada 1970 awal pakai bahasa daerah. Makanya tafsir ini istimewa dan dituliskan dalam bahasa Indonesia. Pak Quraish ini bahasa Indonesianya bagus dan runut. Saya kagum sekali. Terus terang saat ini banyak orang Indonesia yang tidak dapat menggunakan bahasa Indonesia yang baik,” kata Ulil.
“Keistimewaan tafsir ini kita seperti membaca sesuatu yang kontinu. Al-Qur’an itu tidak seperti buku yang biasa kita baca karena ini diturunkan oleh Allah untuk merespons situasi yang berbeda-beda. Karena kaitan antara satu ayat dengan ayat lainnya kadang tidak terlihat. Membaca tafsir ini seperti membaca buku yang utuh karena bagiannya dijahit. Kita seperti membaca Al-Qur’an dengan baik melalui tafsir ini,” lanjutnya.
Ulil juga mengatakan bahwa Pusat Studi Al-Qur’an juga tengah mengupayakan menerjemahkan tafsir Al-Mishbah ke dalam bahasa Inggris. Saat ini sedang dalam proses dan baru diselesaikan penerjemahannya untuk jilid 1, 2, dan 15.
Baca juga : Apps Store Alternatif sebagai Cara Pertumbuhan Inkremental di Masa Depan
Tafsir Al-Mishbah Apps Technology Advisor Arkka Dhiratara menambahkan bahwa aplikasi tafsir Al-Mishbah ini dihadirkan untuk para peneliti dan juga masyarakat yang ingin mempelajari mengenai tafsir Al-Qur’an.
“Jadi kita ingin merangkum tafsir ini melalui dua sudut pandang baik secara ayat dan topiknya. Makanya orang yang baru belajar bisa mencari sesuai keinginan mereka. Tahap awal kami buat di android terlebih dahulu karena 89% pengguna di Indonesia adalah android. Tapi kita enggak berhenti di situ, kami akan mengembangkan juga ke IOS,” ujar Arkka.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Yayasan Dakwah Lentera Hati Indonesia & Direktur Utama Penerbit Lentera Hati Nasywa Shihab mengatakan bahwa tersedianya aplikasi ini merupakan upaya untuk memfasilitasi para penikmat Al-Qur’an untuk mendaptkan tafsir dari Prof. Quraish Shihab.
Baca juga : Aplikasi Cari Temu Baznas Bantu Temukan Keluarga yang Hilang
“Ada 10.417 halaman tafsir ini. Tersedia versi berbayar dan penghasilannya diharapkan dapat mendukung program kegiatan dakwah dari Pusat Studi Al-Qur’an. Harganya Rp500 ribu dapat unlimited all life time. Buku Tafsir Al-Mishbah sendiri harganya Rp3,8 juta. Versi gratis itu juga ada dan kami sediakan versi trial 7 hari,” pungkas Nasywa. (Z-4)
Baca juga : Rancang Solusi Kelayakan Huni Daerah Kumuh, Pemuda Indonesia Juara ASEAN DSE
Suryan meneliti fenomenologi dari sebuah rumah tahfiz di Yayasan Al-Qur’an Lima Benua.
Siapa sangka, ternyata RA Kartini haus dengan ilmu agama Islam, khususnya tentang tafsir Al-Qur'an. Kartini merupakan salah satu murid Kiai Sholeh Darat yang terkenal.
Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya.
Karena itu, ada baiknya kita merenungi ayat-ayat Al-Qur'an tentang pembunuhan. Yuk kita resapi ayat per ayatnya agar hati kita jauh dari melakukan dosa besar itu.
Dalam surat Al-Ma'idah ayat 32 Allah swt menetapkan bahwa membunuh seorang manusia seakan-akan membunuh seluruh manusia.
Bagaimana penjelasan tentang Baitullah yang terdapat di Surat Al-Baqarah ayat 125? Berikut tafsir Al-Qur'an surat tersebut oleh Kiai Asyari Masduki dari LDNU PC Kediri, Jawa Timur.
TERDAPAT kisah menarik yang disebutkan dalam kitab Khazinatul Asrar halaman 112. Ini terkait tujuh huruf hijaiyah yang tidak terdapat dalam Surat Al-Fatihah. Apa hikmah di balik itu?
Bagaimana asbabun nuzul Surat Al-A'la, apa saja kandungan dan keutamaannya, serta teks sekaligus terjemahannya? Berikut uraiannya yang dikutip dari berbagai sumber.
Surat yang terdiri atas 17 ayat ini termasuk dalam juz amma atau juz 30, Surat Makiyah, dan diturunkan setelah Surat Al-Balad. Arti Ath-Thariq ialah yang datang di malam hari, yakni bintang.
Surat Al-Buruj diturunkan setelah Surat Asy-Syams di Mekah sehingga tergolong Surat Makiyah. Ia diberi nama Al-Buruj, karena merujuk pada lafaz yang terdapat pada ayat pertama dari surat ini.
Nah, apa saja 37 surat dalam juz amma? Berikut urutan surat-surat pendek dalam juz 30.
Al-Insyiqaq berarti terbelah/terbagi yang diambil dari ujung ayat pertama. Surat yang terdiri atas 25 ayat ini termasuk Surat Makiyah dan diturunkan sesudah Surat Al-Infithar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved