Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DALAM ilmu komunikasi, mendengar dengan hati memiliki makna bahwa dalam berkomunikasi tidak hanya menerima kata-kata melalui telinga tetapi juga melibatkan rohani. Dengan mendengarkan melalui hati maka akan terjadi proses dialogis sejati.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Dekan I FISIP Universitas Muhammadiyah Prof. Dr Hamka (Uhamka) Nurlina Rahman saat menjadi narasumber Pelatihan Peningkatan Kemampuan Patroli Fungsi Samapta Polri TA 2023 di Jakarta, Rabu (14/6). Menurutnya, salah satu faktor sukses berkomunikasi adalah banyak mendengarkan, tidak hanya dengan telinga, tetapi juga dengan hati. "Dengan mendengarkan maka kita mengakui teman bicara kita sebagai mitra dialog," ungkap Nurlina.
Menurutntya, kemampuan berkomunikasi seperti itulah yang harus dimiliki personel Polri agar bisa menjalankan tugas sebagai pengayom dan pelindung masyarakat. Dengan memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik, akan tercipta komunikasi yang efektif antara polisi dan masyarakat.
Menurutnya, komunikasi bisa dikatakan efektif jika memenuhi empat syarat yakni pesan dapat diterima, pesan dapat dimengerti dan dipahami, pesan sampai ke penerima dan ditindaklanjuti dengan perbuatan yang diminati oleh pengirim, tidak ada hambatan, dan kemampuan mendengarkan dengan baik.
Dikatakan Nurlina seorang anggota Polri harus mampu membangun komunikasi yang efektif. "Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar dapat menjadi seorang komunikator yang baik. Misalnya berbicara menunjukkan antusias sebagai bentuk penghargaan saat dialog, memberikan minat pada apa yang disampaikan lawan bicara, merespon lebih positif melalui bahasa tubuh, menjadi pendengar yang baik, serta menjaga kontak mata dengan lawan bicara," tegas Nurlina seraya mengatakan komunikasi memiliki peran penting dalam membangun citra kepolisian.
Di sisi lain, Ketua Pelaksana Pelatihan Kombes Mujiyono, yang bertugas di Satuan Sabhara, sebagai seorang polisi khususnya Sabhara, memang harus memiliki kemampuan berkomunikasi. Karena tugas Sabhara salah satunya adalah patroli dialogis dengan masyarakat. "Patroli dialogis adalah upaya mengintervensi situasi secara fisik, untuk meminimalisir munculnya kejahatan sehingga akan tercipta keamanan di tengah masyarakat,” tutupnya. (RO/R-2)
CORE di tahun keempat pelaksanaannya menyelesaikan seluruh rangkaian acara dari kuliah umum, education games, call for abstract, sampai seminar nasional mulai 22 Maret yang lalu hingga 6 Juni.
Hasil karya mahasiswa juga didorong untuk dipublikasikan ke media eksternal seperti melalui pameran.
Universitas Mercu Buana melakukan pengembangan keilmuan komunikasi terhadap isu global dan internasional.
Generasi penerus bangsa harus memiliki kemampuan memanage kehidupan, membangun koneksi dengan dunia, beradaptasi dan menciptakan sesuatu untuk terus bertumbuh.
Puncak acara adalah peluncuran book chapter dan buku dosen, anugerah kinerja tridharma, public lecture, pelepasan purna bhakti, dan peluncuran program studi (prodi) S3 Ilmu Komunikasi.
Collaboration Festival (CoFest) dengan tema “Kreasi Digital Penggerak Generasi” dan merupakan CoFest pertama yang telah dilaksanakan secara virtual.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved