Berupaya Bahagiakan Anak RI

AGAR kelak anak-anak Indonesia menjadi insan-insan yang memiliki karakter, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengajak segenap warga bangsa untuk melindungi dan membahagiakan mereka.

“Semua pihak semestinya bersama-sama mengupayakan agar anak-anak Indonesia bahagia dan memberikan perlindungan yang terbaik bagi mereka,” ujar Mensos melalui siaran persnya saat peringatan Hari Anak Nasional di Aula Pusdiklat Kementerian Sosial Jalan Margaguna No 1, Radio Dalam, Jakarta, Sabtu (23/7).

Ajakan itu, menurut Mensos, memang mudah diucapkan, tetapi perlu ikhtiar serius dan kerja keras untuk mewujudkannya. Dia juga berharap para orangtua mampu membekali nilai-nilai spiritualitas untuk anak dan ingin anak-anak Indonesia bisa menggapai cita-cita dengan penuh kebahagiaan dan terbebas dari segala tindak kekerasan, baik fisik, rohani, maupun psikologis.

Sementara itu, Umi Rohmawati, 33, dari Yayasan Rumah Singgah di Jalan Otista Dalam III Jakarta Timur, bercerita perjuangan dirinya agar anak-anak di sekitar yang notabene miskin mampu bersekolah.

Ia patungan bersama teman-temannya untuk membangun yayasan itu. Kantor yayasan yang berdiri ringkih di antara kios-kios kecil itu memang tampak kumuh. Bahkan beroperasi dengan tidak menggaji sepeser pun setiap pekerja yang ada di dalamnya. Dia menambahkan ada saja yang mau bekerja kepadanya.

Pendanaan yayasan kerap mengandalkan proposal yang diantarkan ke institusi-intitusi terkait, baik swasta maupun negeri.

Menurutnya, lingkungan pasar yang juga berbahaya bagi anak-anak, terutama dalam hal peredaran narkoba, juga menjadi alasan kuatnya untuk segera mendirikan yayasan yang sudah ada sejak 2013 itu. (Try/*/H-5)