Kisah dan Mukjizat Nabi Ismail

Nabi Ismail adalah salah satu nabi dalam agama Islam dan disebutkan dalam Al-Quran sebagai anak Nabi Ibrahim (Abraham) dan istrinya yang bernama Hajar. 

Kisah Nabi Ismail terutama dijelaskan dalam surah-surah Al-Quran, antara lain:

1. Surah Al-Baqarah ayat 125-127: Allah SWT memerintahkan Nabi Ibrahim untuk membawa keluarganya (termasuk Hajar dan Ismail) untuk mendirikan rumah suci di Mekah (Ka'bah).
2. Surah Al-Anbiya ayat 72-73: Allah SWT memberikan Nabi Ibrahim seorang putra, yaitu Nabi Ismail, sebagai anugerah dan sebagai bukti cinta-Nya.
3. Surah As-Shaffat ayat 100-111: Nabi Ibrahim bermimpi bahwa ia harus menyembelih putranya, Nabi Ismail, sebagai ujian keimanan. Namun, Allah SWT menggantinya dengan seekor domba setelah menunjukkan kesetiaan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail kepada-Nya.
4. Surah Al-Shaffat ayat 102-107: Allah SWT menghimpun kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail dalam ayat-ayat ini, dan menekankan pada kesetiaan dan keteguhan hati mereka dalam menghadapi ujian yang diberikan Allah SWT.

Baca juga: Kapan Idul Adha 2023? Cek Jadwal Cuti dan Hari Libur

Nabi Ismail juga disebutkan dalam beberapa hadis, di antaranya hadis yang mengenai kisah pembangunan Ka'bah bersama Nabi Ibrahim dan hadis tentang Nabi Ismail dan ibunya Hajar yang bertahan hidup di padang pasir Mekah. 

Nabi Ismail dihormati dan dianggap sebagai salah satu nabi besar dalam agama Islam, serta merupakan bagian dari silsilah keluarga Nabi Muhammad SAW.

Baca juga: 121.734 Ribu Orang Sudah Lunas Biaya Perjalanan Ibadah Haji

Mujizat Nabi Ismail

Sama seperti nabi yang lain, Nabi Ismail juga diberi kemampuan khusus oleh Allah SWT untuk membuat mukjizat. Di antaranya keselamatan saat Ia hendak disembeli ayahnya Nabi Ibrahim, atas perintah Allah SWT, munculnya mata air zam-zam di kakinya sewaktu ia masih bayi, dan mendirikan Ka’bah.

Keteladanan Nabi Ismail

1. Nabi Ismail selalu patuh dan taat kepada Allah SWT. Ia melaksanakan semua perintah Allah.
2. Nabi Ismail selalu patuh dan taat kepada orang tua. Kebaikan apa pun yang diperintahkan orang tuanya, akan dilaksanakan dengan senang hati.
3. Nabi Ismail selalu sabar menjalankan perintah Allah SWT.
4. Nabi Ismail adalah pekerja keras sejak kecil. Ia ikut serta dalam membangun Ka’.bah. (Z-3)