Pasca-Imlek, Jumlah Pasangan yang Ingin Menikah Alami Peningkatan

TAHUN Baru Imlek 2574 Kongzili jatuh pada Minggu 22 Januari 2023. Tahun ini merupakan tahun kelinci air. Budaya menggelar acara pernikahan setelah Hari Raya Imlek hingga kini masih dipercaya sebagai budaya yang membawa keberuntungan bagi para calon pengantin.

Jumlah calon pengantin yang ingin menggelar acara pernikahan lazimnya cenderung meningkat setelah perayaan hari Imlek. Selain berkaitan dengan hari baik untuk membicarakan hari pernikahan, Hari Raya Imlek menjadi tradisi para calon pengantin untuk mendapatkan restu menikah dari para orang tua.

"Saat berkumpul dengan keluarga biasanya pasangan muda-mudi sering memanfaatkan momen tersebut untuk membicarakan pernikahan dengan orang tua mereka," ujar CEO Ohana Enterprise Peter Chandra Gunawan saat dihubungi di Jakarta.

Peter menjelaskan, budaya pasangan muda-mudi yang mempersiapkan pernikahan pascahari Raya Imlek membawa berkah tersendiri bagi para pelaku usaha industri pernikahan. Tingkat pemesanan tanggal pernikahan di industri pernikahan bisa meningkat hingga 50 persen setelah Hari Raya Imlek.

Baca juga : Menparekraf Sandiaga Uno jadi Mentor Pelatihan Kreator Konten di Bandung

"Bawa berkah bagi pelaku bisnis pernikahan. Karena setelah Imlek pasangan muda sudah dapat restu dan tanggal dari orang tua. Jumlah pasangan yang melakukan DP tanggal pernikahan di Ohana naik 40 hingga 50 persen," jelas Peter lebih rinci.

Untuk memfasilitasi peningkatan permintaan jumlah calon pengantin yang ingin menikah pasca-Imlek, Peter mengungkapkan, Ohana Enterprise saat ini memperluas kerjasama mereka dengan 20 UMKM baru di industri pernikahan. Tambahan jumlah vendor atau UMKM industri pernikahan yang bergabung dengan Ohana Enterpreside diharapkan mampu memenuhi permintaan para calon pengantin.

"Ohana gandeng 20 UMKM baru untuk maksimalkan industri pernikahan ini. Kami menyediakan paket wedding mewah dengan harga yang ramah," jelasnya.

Ohana Enterprise adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa pernikahan yang berdiri sejak 2014. Kiprahnya di industri pernikahan berawal dari satu ballroom di kawasan Gading Serpong, Tangerang. Ohana Enterprise telah menjalin kerja sama dengan ratusan pemilik gedung dan hotel-hotel yang tersebar di Indonesia, mulai dari Jakarta, Bandung, Balikpapan, hingga Bali. (RO/OL-7)