Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KALI ini kita akan membahas tentang salah satu asmaul husna milik Allah SWT yaitu Al-Wahhab. Apakah makna dari Al-Wahhab dan mengapa Allah layak disebut Al-Wahhab?
Mari kita simak penjelasan berikut yang dilansir dari @limofficial_lirboyo di Instagram.
Al-Wahhab berakar dari kata hibah yang berarti pemberian tulus tanpa berharap memperoleh imbalan dan tidak disertai kepentingan. Inilah perbedaan pemberian Allah dengan manusia.
Baca juga: Asmaul Husna, Allah Al-Qahhar Yang Maha Mengalahkan Musuh
Banyak manusia yang suka memberi, tetapi berapa banyak yang memberi dengan tulus? Bahkan, tidak ada manusia yang memberi kecuali pemberiannya mengandung kepentingan atau timbal balik yang menguntungkan, baik yang dapat dipetik seketika itu pula maupun yang baru diperolehnya di masa yang akan datang.
Ada kepentingan timbal balik yang bernuansa duniawi, seperti memberi agar dipuji, dicintai, dan dimuliakan sesama makhluk. Cobalah kita perhatikan masa-masa menjelang pemilu, pilkada, dan semacamnya.
Baca juga: Asmaul Husna Allah Al-Ghaffar Tampakkan Keindahan Tutupi Keburukan
Orang yang biasanya kikir sekalipun banyak yang tiba-tiba menjadi dermawan. Namun, tentu saja, kedermawanan itu dilatarbelakangi ambisinya untuk memenangkan perhelatan tersebut.
Ada pula pemberian dengan kepentingan atau timbal balik yang bernuansa ukhrawi. Ini derajat pemberian tertinggi yang bisa dicapai manusia, yakni memberi hanya untuk mendapatkan rida Allah SWT, bukan demi pahala, apalagi surga.
Baca juga: Asmaul Husna Allah Al-Mushawwir Maha Menciptakan Aneka Rupa Makhluk
Semua itu, baik yang bernuansa duniawi maupun ukhrawi, bagaimana pun bentuknya tetaplah dianggap sebagai kepentingan atau timbal balik. Hanya ada satu sosok Yang Maha Memberi tanpa berharap ada kepentingan atau timbal balik. Siapa lagi kalau bukan Allah SWT yang salah satu asma-Nya ialah Al-Wahhab.
Sebut saja salah satu pemberian-Nya seperti napas. Sudah berapa banyak napas yang kita hirup dan embuskan sepanjang hidup ?
Dan berapa harga yang harus kita tebus untuk mendapatkannya? Napas yang tak terhitung jumlahnya kita peroleh secara cuma-cuma.
Bahkan, Allah SWT tidak memberikan napas agar setiap orang yang menghirup mengagungkan dzat-Nya. Dia tidak butuh diagungkan karena Dia-lah yang Maha Agung meski tak ada satu pun mahkluk yang mengagungkan-Nya. (OL-14)
Asmaul husna atau nama-nama terindah Allah yang akan dibahas kali ini yaitu Al-Muhshi (الْمُحْصِيُّ). Tahukah kamu makna Al-Muhshi sebagai salah satu asmaul husna dari Allah?
Nah, salah satu asma Allah itu Al-Waliy. Pertanyaannya apakah makna wali pada manusia sama dengan makna wali dalam asmaul husna itu?
Kenapa pembahasan Al-Qawiy dan Al-Matin digabungkan alias tidak masing-masing seperi asmaul husna yang lain? Ini karena makna Al-Qawiy dan Al-Matin masih saling berkaitan.
Pembahasan asmaul husna atau nama-nama terindah Allah SWT kali ini yaitu Al-Wakil. Ini bermakna Allah Zat yang dipasrahi. Dipasrahinya Allah tentu berbeda dengan makhluk-Nya.
Yang perlu kita cermati salah satu asmaul husna Allah, Asy-Syahid, masih berkaitan dengan asma Allah yang lain, yaitu Al-Khabir dan Al-'Alim.
Mari kita pahami asmaul husna Al-Ba'its. Dengan demikian kita dapat mengenal Allah yang akan membangkitkan semua manusia dari alam barzakh.
Bagaimana asbabun nuzul Surat Al-A'la, apa saja kandungan dan keutamaannya, serta teks sekaligus terjemahannya? Berikut uraiannya yang dikutip dari berbagai sumber.
Surat yang terdiri atas 17 ayat ini termasuk dalam juz amma atau juz 30, Surat Makiyah, dan diturunkan setelah Surat Al-Balad. Arti Ath-Thariq ialah yang datang di malam hari, yakni bintang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved