Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Yayasan Sukma menghadirkan Andreas M Zay, Sales Support Manager Media Indonesia, untuk memberikan pelatihan Peningkatan kapasitas guru. Adapun fokus pelatihan pada pembuatan video pembelajaran inovatif yang dibuat dengan aplikasi Microsoft Office Power Point 2019.
Kegiatan pelatihan berlangsung di ruang meeting, Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe (SSB), selama dua hari, dimulai sejak Selasa hingga Rabu (23-24/8). Adapun jumlah peserta yang hadir pada kegiatan tersebut adalah sebanyak 30 orang guru, yang terdiri dari guru SD, SMP, dan SMA. Serta turut ikut serta juga kepala sekolah, wakil kepala sekolah, kepala kantor, dan staf tata usaha.
Zay, memulai pelatihan dengan apersepsi. Mengajak semua peserta untuk memahami pentingnya ilmu yang akan diberikan untuk proses pembelajaran di abad ini. Untuk mencairkan suasana, Zay juga mengajak seluruh peserta untuk saling berkenalan singkat.
Usai berkenalan satu sama lain, pelatihan kemudian dimulai dengan sedikit sesi tanya-jawab terkait pengalaman situs LMS atau aplikasi apa saja yang sudah sering digunakan para guru. “Kalau aplikasi XMind sudah pernah pakai Bapak-Ibu?” tanya Zay yang juga pernah memulai karier sebagai seorang guru.
Seluruh guru serentak menjawab “belum”. Lalu, pelatihan pun dimulai dengan gambaran umum pemakaian aplikasi Xmind itu sendiri. Pemateri mengatakan bahwa aplikasi tersebut sangat bermanfaat bagi seorang guru dalam menjabarkan sebuah peta konsep atau mind mapping. “Ini bahkan sering dipakai para MC sebelum memulai membuka acara agar pembicaraan tidak melebar ke mana-mana”, ujar Zay.
Beberapa materi yang dipelajari, yaitu terkait pemakaian shortcut, membuat berbagai shape, mendesain template pada slide, mengedit objek gambar, background, hingga pembuatan animasi pada Microsoft Office Power Point. Meski materinya masing cukup asing, namun suasana pelatihan terasa sangat menyenangkan. Pemateri menyampaikan materi dengan bahasa yang ringan , lucu, namun tetap komunikatif.
Semua karya peserta juga dibedah secara mendalam oleh Zay, di sesi terakhir.
Zubir, Direktur Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe, mengungkapkan rasa bahagianya atas partisipasi aktif seluruh peserta hingga selesai pelatihan. “Ini merupakan kesempatan yang sangat mahal sekali. Jika di luar, pemateri kita ini mungkin dalam sehari harus dibayar belasan juta rupiah”, ujarnya dengan nada bercanda seraya menggugah semangat para guru.
“Kegiatan seperti ini harus menjadi agenda rutin sekolah. Semoga Yayasan Sukma akan terus konsisten memberikan pelatihan peningkatan kapasitas guru” tutup Zubir. (RO/OL-12)
Dalam bidang pendidikan, Sukma sudah mengantongi lisensi kurikulum Cambridge sejak 2015.
“BERKUMPUL bersama adalah sebuah permulaan. Tetap bersama adalah kemajuan. Bekerja bersama adalah kesuksesan.” – Henry Ford –
KERJA sama antara Yayasan Sukma dengan Leva Foundation dinilai menjadi tonggak sejarah. Apalagi, kolaborasi itu bertepatan dengan 20 tahun terbentuknya Yayasan Sukma.
Kerja sama Yayasan Sukma dengan Leva Foundation berupa Coding Program Implementation. Pelatihan itu ditujukan bagi guru-guru di Aceh.
PENDIDIKAN, sebagai konsep, perlu didefinisikan dengan jelas sebelum kita memasuki pembahasan lebih lanjut.
PERUBAHAN kurikulum kembali terjadi di Indonesia ketika Kurikulum Merdeka diresmikan sebagai kurikulum nasional pada 27 Maret 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved