Jumlah Penumpang di Tanjung Perak Mulai Meningkat

JUMLAH penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak mulai mengalami peningkatan, khususnya kapal yang datang dari daerah di Indonesia Timur.

''Kenaikannya mencapai 37 persen dari bulan sebelumnya,'' kata Kepala Humas PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Perak, Oscar Yogi Yustiano, di Surabaya, Senin (13/6).

Peningkatan ini dibuktikan dengan jumlah penumpang pada Mei 2016 yang mencapai 31.488 orang. Sedangkan, pada bulan sebelumnya, yakni bulan April 2016, yang hanya mencapai 22.969 orang.

Arus penumpang yang turun atau debarkasi di pelabuhan Tanjung Perak pada bulan Mei 2016 mencapai 19.115 orang. Sedangkan, penumpang yang naik atau embarkasi pada bulan Mei 2016 mencapai 12.373 orang.

''Jumlah ini diperkirakan terus meningkat sebagaimana tren arus mudik dan balik tahun sebelumnya. Arus mudik dan balik tahun sebelumnya bisa lebih dari 140 ribu penumpang,” ujarnya.

Oleh karena itu, Yogi mengatakan, pihak Pelindo III Pelabuhan Tanjung Perak telah melakukan upaya persiapan-persiapan yang diperlukan untuk menyambut arus mudik dan balik di Pelabuhan Tanjung Perak.

Di antaranya berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Pelabuhan Tanjung Perak, Kantor Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Tanjung Perak, Kepolisian KP3, Kantor Kesehatan Pelabuhan dan Operator Pelayaran serta instansi lainnya.

''Tidak itu saja, juga menambah tenda tambahan serta mendirikan poskotis (pos komando taktis) untuk memberikan pelayanan kepada para penumpang, yang beroperasi mulai H-18 dan H+17," katanya.

Dijelaskan, Pelindo III Pelabuhan Tanjung Perak telah menyiapkan Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara atau GSN, Terminal Penumpang Sementara dan Terminal Ro-Ro untuk menyambut arus mudik maupun balik yang dapat menampung sekitar 6.000 penumpang.

''Terminal GSN merupakan salah satu terminal terbaik di Indonesia karena merupakan terminal penumpang modern berkonsep ramah lingkungan pertama di Indonesia,'' katanya.(X-11)