Iluni UI dan Danone Berikan Bantuan 24 Ribu Botol Air Mineral untuk Kebutuhan di Wisma Atlet

Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) menyediakan 24 ribu botol air mineral untuk kebutuhan karantina di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi ketersediaan logistik dan memenuhi hidrasi pasien karantina yang melonjak akibat varian omikron. Bantuan ini merupakan kerja sama dengan Danone Indonesia.

Berdasarkan data per 18 Desember 2021, Wisma Atlet membutuhkan 4.000 botol air mineral. Sementara, rata-rata terjadi penambahan WNI yang dikarantina sebanyak 2.000 orang per hari. 

“Seperti kita ketahui, perkembangannya saat ini sudah terdapat 526 varian omikron yang mayoritas masih imported case. Diharapkan bantuan pasokan air mineral ini akan membantu para WNI yang tengah menjalani karantina di Wisma Atlet agar terpenuhi hidrasinya,” jelas Ketua Umum ILUNI UI Andre Rahadian dalam pernyataan resmi organisasi itu yang diterima Media Indonesia, Jumat (7/1)

Lebih lanjut, Andre memaparkan, kerja sama dengan Danone Indonesia bukan kali pertama. Sebelumnya, ILUNI UI dan Danone Indonesia sudah berkolaborasi dalam berbagai program vaksinasi pada 2021. Salah satunya, melalui program Sentra Vaksinasi Sinergi Sehat yang berlangsung sejak Juli – September 2021. “Dalam setiap kontribusi yang ILUNI UI lakukan, kami selalu mengupayakan untuk merangkul para pemangku kepentingan, baik dari pemerintah, swasta, alumni UI, maupun organisasi lainnya. Ke depan, dengan konsep Kohesi Kebangsaan, kami berharap dapat merangkul lebih banyak pihak lagi untuk bersama menghadapi pandemi dan membangkitkan kondisi masyarakat Indonesia,” imbuh dia.

Vera Galuh Sugijanto selaku VP General Secretary Danone Indonesia, memberikan apresiasi atas inisiatif ILUNI UI dalam upaya membantu penyediaan logistik kepada Wisma Atlet. Pihaknya menyambut baik kerja sama dengan ILUNI UI dalam setiap kegiatan penanganan covid-19.

“Saat ini Indonesia menghadapi persoalan dengan masuknya varian omicron. Untuk itu kami mendukung penuh upaya dari berbagai elemen masyarakat untuk bersama-sama mengantisipasi adanya varian baru ini, salah satunya melalui menjaga kecukupan hidrasi tubuh,” ujar Vera. Dia juga menekankan bahwa kerja sama dengan berbagai pihak sangat diperlukan sehingga penyebaran varian baru dapat ditanggulangi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia dapat segera pulih. (RO/M-4)