Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Tingkatkan Herd Immunity di Kabupaten Berau, TNI AU Gelar Serbuan Vaksinasi

Mediaindonesia.com
14/10/2021 19:48
Tingkatkan Herd Immunity di Kabupaten Berau, TNI AU Gelar Serbuan Vaksinasi
Danlanud Dhomber, Kolonel Pnb Dedy Susanto, memberikan sertifikat vaksin bagi masyarakat Berau Kaltim.(Ist)

KEGITAN Serbuan vaksinasi Covid-19 penyuntikan kedua yang dilakukan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) telah selesai dilakukan, Sabtu lalu (9/10).

Vaksinasi Covid019 telah menyuntikkan 10.500 dosis kedua untuk masyarakat Bumi Batiwakkal hingga ke pelosok. Pelaksanaan vaksinasi ini tidak terlepas dari dukungan penuh Berau Coal, perusahaan tambang batu bara di Kabupaten Berau, Kaltim, yang juga merupakan pilar bisnis Sinar Mas.

Dukungan Berau Coal sebagai wujud nyata bersama menekan penyebaran Covid-19 ini pun mendapat apresiasi baik dari Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Dhomber Kolonel Pnb Dedy Susanto maupun dari Bupati Berau Sri Juniarsih.

Kepada awak media, Danlanud Dhomber, Kolonel Pnb Dedy Susanto, selaku Ketua Pelaksana, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan bekerja sama dengan TNI AU.

"Sehingga kegiatan vaksinasi ini dapat terselenggara dengan baik dan lancar, bahkan juga dengan sangat tertib. Yang mana pemberian vaksinasi ini dimulai sejak 8-11 September dengan 10.500 dosis untuk tahap I, dan untuk tahap II pada 6-9 Oktober dengan jumlah dosis vaksin yang sama," papar Dedy. 

"Terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak, khususnya kepada Bupati Berau, Kepala Bandara Berau, Kapolres Berau dan Sinar Mas Berau Coal, atas kerja sama dan dukungan selama pelaksanaan serbuan vaksinasi ini berlangsung," ungkap Danlanud Dhomber.

"Dengan dukungan ini tentu kami sangat terbantu, hingga dapat memudahkan kami dalam mensukseskan penyelenggaraan serbuan vaksinasi ini di Berau," jelas Dedy. 

Kegiatan serbuan vaksinasi diharapkan bisa menekan angka penularan Covid-19 dan level di Kabupaten Berau ini juga bisa semakin menurun. "Tentu saja dengan kerja sama yang dilakukan ini bisa memberikan manfaat positif kepada masyarakat," kata Dedy. 

"Harapan kami, untuk masyarakat walaupun terlah divaksin kita harus tetap melaksanakan protokol kesehatan, karena kami ingatkan bahwa vaksin itu tidak menjamin tidak tertular," tuturnya.

"Tapi vaksin ini bagian dari ikhtiar kita dalam upaya menekan dampak Covid-19 sehingga Prokes tetap menjadi paling utama. Mudah-mudahan dengan adanya vaksinasi ini angka penularan dapat kita tekan khususnya di Kabupaten Berau dan level PPKM semakin menurun," papar Dedy.

Lanjut Dedy menambahkan, dengan serbuan vaksin dan kerja sama semua pihak ini dapat memberi manfaat untuk masyarakat Kabupaten Berau sehingga persentase masyarakat yang telah divaksin terus bertambah.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Berau, Sri Juniarsih, juga mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung kesuksesan pelaksanaan serbuan vaksinasi TNI AU.

Sri Juniarsih menyampaikan terima kasih kepada pihak ketiga dalam hal ini PT Berau Coal melalui Program Bakti Berau Coal Sinar Mas untuk Indonesia, telah terselenggara dengan sangat baik.  

"Kami mengucapkan terima kasih kepada jajaran Forkopimda dan stakeholder seperti perusahaan Berau Coal, semoga sinergi ini bisa terus berjalan lebih baik lagi kedepan," kata Sri.

"Kami juga sangat berterima kasih atas support dari TNI AU yang pada hari ini membantu kami dalam proses vaksinasi warga Berau. Tentu saya mewakili masyarakat Berau merasa sangat terbantu dengan adanya serbuan vaksin yang dilakukan oleh TNI AU," tutur Bupati Berau. 

Sri Juniarsih berharap dengan adanya kegiatan vaksinasi bisa membuat angka Covid-19 semakin menurun dan PPKM di Berau juga bisa kembali turun ke level 1 atau 2 karena saat ini Kabupaten Berau masih berada di level 3.

Untuk persentase vaksinasi sendiri di Kabupaten Berau kata Sri Juniarsih telah mencapai 48% dari jumlah penduduk warga Berau.

"Persentase vaksinasi kita di Berau sekitar 48 persen dari jumlah penduduk yang ada. Kondisi kita di Berau juga semakin membaik terbukti dari 13 kecamatan 11 di antaranya sudah zona kuning dan 2 zona hijau sehingga saya tekankan kepada masyarakat agar tetap patuh dan menjalankan protokol kesehatan," tutupnya.

Sementara itu, salah satu warga penerima vaksin, Febrika Dian Christine, mengaku dengan adanya kegiatan seperti ini memudahkan masyarakat Berau untuk memperoleh vaksin. Karena penyebaran informasinya sangat meluas. 

"Terima kasih kepada TNI AU dan Berau Coal, karena sudah mengadakan vaksinasi ini. Kami lebih dimudahkan. Harapannya, semoga bisa lebih banyak lagi vaksin-vaksin ke depannya," tutur Febrika. 

Corporate Communication Manager, Arif Hadianto, menjelaskan dukungan terhadap pelaksanaan serbuan vaksinasi yang diselenggarakan oleh TNI AU ini merupakan bentuk komitmen PT Berau Coal agar dapat mendorong terbentuknya herd immunity di Berau secara bersama-sama. 

"Tujuan utamanya kami adalah pertama mendorong supaya vaksinasi di Berau jumlahnya semakin banyak, kedua harapannya agar kekebalan kelompok itu terbentuk. Dan ini salah satu komitmen kita terhadap Berau," jelas Arif 

"Kita juga patut bersyukur dari jumlah orang yang telah divaksin di Berau jumlahnya terus bertambah sehingga kedepan kita dorong pihak-pihak lain bersama menyukseskan vaksin ini untuk membentuk herd immunity," tuturnya.

Arif juga menyampaikan agar vaksin tidak hanya terfokus di satu tempat tetapi bisa dilakukan hingga ke pelosok daerah yang ada di Kabupaten Berau.

Sebelumnya, bakti sosial Berau Coal Sinar Mas untuk Indonesia selain mendukung serbuan vaksin TNI AU, juga membagikan 20.420 paket sembako untuk masyarakat Berau terdampak Covid-19.

Selain itu, pihak perusahaan tambang juga memberikan bantuan berupa 10 alat bantu pernafasan (HFNC) dan 125.000 obat penanganan pasien Covid-19.

Selain itu, Berau Coal juga ambil bagian dalam penambahan kapasitas ruang rawat  untuk pasien kasus konfirmasi Covid-19, dengan kapasitas 40 temat tidur di RSUD Abdul Rivai Tanjung Redeb. RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya