Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Pemerintah Akselerasi Vaksinasi Lansia Jelang Natal-Tahun Baru

Mediaindonesia
11/10/2021 18:14
Pemerintah Akselerasi Vaksinasi Lansia Jelang Natal-Tahun Baru
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan(MI/ANDRI WIDIYANTO)

KOORDINATOR Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan yang juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi  mengatakan vaksinasi COVID-19 untuk warga lanjut usia atau lansia akan dikebut sebagai langkah antisipasi menjelang Natal dan Tahun Baru 2022.

Luhut menuturkan bahwa langkah itu dilakukan lantaran biasanya ada peningkatan kasus COVID-19 setelah acara keagamaan dan libur panjang.

"Untuk mengantisipasi Natal dan Tahun Baru, tingkat vaksinasi lansia perlu terus dikejar, terutama pada wilayah-wilayah aglomerasi dan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi," katanya dalam konferensi pers daring di Jakarta, Senin.

Menurut dia, vaksinasi perlu dikejar agar ketika terjadi gelombang penularan COVID-19, angka kematian serta perawatan di rumah sakit bisa ditekan.

Baca juga: Menkes: Akselerasi Vaksinasi Lansia Tekan Angka Kematian

Langkah tersebut, lanjut Luhut, juga sejalan dengan arahan Presiden Jokowi dalam rapat terbatas (ratas) pada Senin (11/10) terkait strategi persiapan Natal dan Tahun Baru.

Presiden, tutur Luhut, juga kembali mengingatkan jajarannya agar tak lepas kendali di tengah melandainya kasus COVID-19. Dalam sepekan terakhir tercatat kasus konfirmasi harian nasional turun hingga 98,4 persen. Begitu pula kasus konfirmasi harian di Jawa-Bali yang turun hingga 98,9 persen dari posisi puncak pada 15 Juli 2021.

Bahkan, per Minggu (10/10) tercatat angka tambahan kasus kematian akibat COVID-19 hanya 39 orang.

"Pertahankan kasus serendah mungkin dalam waktu yang lama dan harus secara konsisten," ujar Luhut.

Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) itu mengatakan berdasarkan evaluasi mingguan, syarat minimum cakupan vaksinasi lansia untuk penurunan level PPKM dari 3 ke 2 dan Level 2 ke 1 yang diberlakukan sejak 13 September 2021 telah mampu mendongkrak kecepatan vaksinasi lansia di Jawa-Bali secara signifikan.

Saat ini, katanya. tingkat vaksinasi dosis satu untuk Jawa dan Bali sudah mencapai 40 persen per 10 Oktober 2021, naik 8 persen sejak 13 September 2021, atau saat syarat vaksinasi mulai ditetapkan.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya