Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
NOAH Band bersama TNI Angkatan Laut (AL) dan paduan suara Universitas Parahyangan Bandung menyanyikan lagu hymne Wiratama Hiu Kencana untuk mengenang atau memperingati 40 Hari Gugurnya Para Pahlawan Bangsa, ABK KRI Nanggala-402, di medan penugasan, yang jatuh pada Kamis (3/6).
Hymne tersebut menjadi kebanggan para pengawak Korps Hiu Kencana yang diciptakan Kapten Pelaut Soesanto di Kota Surabaya pada 1967.
Bekerja sama dengan Musica Studio, hymne Wiratama Hiu Kencana itu lantas diarransemen ulang dan dinyanyikan Noah Band dan paduan suara Unpar.
Baca juga: Abbott Panbio Hadirkan Alat Antigen yang Nyaman dan Tidak Invansif
Menurut keterangan pers, Jumat (4/6), kegiatan tersebut adalah murni dukungan kemanusian dari Noah, Musica Studio, serta paduan suara Unpar tanpa ada unsur komersial sedikitpun.
"Saya mewakili Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas simpati yang luar biasa, baik dari Noah Band, Musica Studio, dan Unpar serta dukungan dari seluruh lapisan masyarakat terhadap kejadian musibah KRI Nanggala 402," kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama (Laksma) TNI Julius Widjojono.
Dalam video klip yang disiarkan di laman YouTube TNI Angkatan Laut, tampak Ariel, Lukman, dan David mengenakan pakaian serba hitam mendatangi studio rekaman bersama Laksma TNI Julius Widjojono dan jajarannya.
Ketiganya bahkan diberi baret dan seragam awak kapal selam.
Suara khas Ariel Noah melatarbelakangi potongan-potongan klip memori KRI Nanggala 402 menciptakan suasana yang syahdu.
TNI AL sendiri telah memutuskan mengakhiri operasi evakuasi kapal selam KRI Nanggala-402 yang tenggelam di perairan Bali.
KRI Nanggala-402 mengalami hilang kontak di Perairan Bali pada 21 April 2021 dan dinyatakan tenggelam, beberapa hari kemudian.
Saat itu, KRI Nanggala-402 dijadwalkan melaksanakan latihan penembakan torpedo. Latihan tersebut merupakan bagian dari pembinaan kesiapan operasional prajurit dan satuan. Sebanyak 53 kru kapal gugur. (Ant/OL-1)
Prajurit TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Gabungan bersama PT ASDP Merak menggagalkan penyelundupan 73.033 bening benih lobster di Merak.
Anggota TNI AL ini dituntut 10 tahun penjara karena nekat memalsukan surat izin cerai.
TIM dari Pangkalan TNI Angkatan Laut atau Lanal Lhok Seumawe mengevakuasi tiga orang anak korban tenggelam di kawasan pantai Anoe Krueng Mane, Minggu (21/7).
PENGAMAT militer Soleman Ponto ungkap prioritas utama dari alat utama sistem senjata (alutsista) yang harus diperbarui. Ponto menilai alutsista dari TNI Angkat Laut (AL) yang paling penting.
TNI AL terus memantau aktivitas kapal pemerintah asing di Laut Natuna Utara
Kemendikbud Ristek melepas 29 Laskar Rempah dalam pelayaran batch 1 Muhibah Budaya Jalur Rempah (MBJR) 2024 dengan rute Jakarta – Belitung Timur – Dumai.
Mantan Komandan Kala Seram KRI Nanggala 402 wafat setelah menjalani perawatan di RS Mintohardjo, Jakarta.
Perumahan ini dibangun di atas lahan 2 hektare dan mulai dibangun sejak 23 Agustus 2021. Ada 53 unit rumah khusus untuk Pahlawan KRI Nanggala 402
TNI Angkatan Laut membangun monumen untuk mengenang peristiwa tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 di Laut Bali.
Selama pelaksanaan operasi salvage ini telah dilaksanakan penyelaman sebanyak 20 kali dan berhasil mengangkat material-material penting
BEBERAPA bagian kapal yang sudah diketahui posisinya sedang diupayakan untuk diangkat dan ditarik ke pangkalan terdekat yakni Banyuwangi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved