Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KOMISI Fatwa dan Urusan Halal Majelis Ulama Indonesia (MUI) diyakini menggunakan pendekatan bijaksana mengeluarkan status kehalalan vaksin covid-19 Sinovac asal Tiongkok. Sebab, kondisi saat ini dinilai mendesak.
"Sekarang era pandemi, era darurat nasional, era sangat mendesak untuk segera mengambil keputusan dalam rangka pengendalian covid-19," kata anggota Komisi IX Rahmad Handoyo saat dihubungi, Jumat (8/1).
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengungkapkan, Islam memiliki kelonggaran terhadap suatu barang atau produk yang dilarang. Asal, penggunaan dalam kondisi darurat.
Baca juga: Pemerintah Minta Masyarakat tidak Ragukan Vaksinasi Covid-19
"Ingat, dalam kondisi darurat semestinya yang tidak diizinkan, itu diberikan untuk kelonggaran untuk diizinkan," ungkap dia.
Dia meyakini MUI dapat mengambil keputusan terbaik terhadap kehalalan vaksin tersebut.
"Tentu MUI yang lebih paham dan ahli terkait halal dari kaidah fikih dan hukum," sebut dia.
Selain itu, dia menyampaikan kajian dari MUI sangat dinanti masyarakat Indonesia, terutama umat Muslim. Sebab, status kehalalan menjadi salah satu patokan umat menggunakan vaksin asal Tiongkok tersebut.
Rencananya, Komisi Fatwa dan Urusan Halal MUI akan menggelar sidang fatwa pada hari ini, Jumat (8/1). Sebelumnya, kehalalan vaksin Sinovac tersebut dibedah oleh Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI). (OL-1)
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
KEMENTERIAN Kesehatan menyebut tidak ada potensi mutasi virus covid-19 pada libur Natal dan Tahun Baru 2024 nanti. Saat ini, yang terbaru masih berasal dari varian omikron, yaitu JN.1.
Prof. Hinky juga menampik klaim keliru yang beredar di media sosial, yaitu anak yang tidak divaksinasi bebas dari infeksi telinga dan pengobatan antibiotik.
Dikuatirkan informasi sequence genomic pathogen dari indonesia dikapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Isu efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Ia mengatakan peringatan soal efek sampik dari roduk vaksin itu sudah diumumkan sejak 2021.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi kehebohan soal efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Menurut Budi, efek samping vaksin tersebut telah diketahui sejak lama.
Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi memastikan sampai saat ini tidak ada kejadian sindrom trombosis dengan trombositopenia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved