Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Sembuh dari Covid-19, Pasien Ini Berjuang Sehatkan Mentalnya

Ferdian Ananda Majni
11/12/2020 12:10
Sembuh dari Covid-19, Pasien Ini Berjuang Sehatkan Mentalnya
Ilustrasi virus SARS-Cov-2 penyebab covid-19.(CDC)

MENJADI pasien yang terpapar covid-19 bukan hanya terdampak secara fisik tetapi juga mental. Untuk dapat memulihkan diri 100%, berkonsultasi pada ahlinya adalah solusi tepat.

Seperti yang diungkapkan oleh penyintas Covid-19, Abi Satria dalam diskusi di Jakarta, Kamis (10/12). Abi merupakan salah satu pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta.

“Kondisi fisikku di hari ke enam dirawat di Wisma Atlet, tubuh menggigil karena demam, meski AC sudah dimatikan," tuturnya saat memulai kisahnya.

Setelah berhari-hari dirawat di RS darurat covid-19 itu, fisik Abi mulai membaik, namun tidak dengan mentalnya. Ia ketakutan ketika harus bertemu dengan orang lain.

"Fisik sebenarnya sudah mulai membaik, tapi secara mental masih kurang stabil. Aku masih takut keluar dan muncul di depan publik," imbuhnya.

Tidak mau tenggelam dalam ketakutan yang tidak jelas itu, Abi segera mencari pertolongan kepada pakarnya. "Setelah aku konsultasikan ternyata memang itu adalah dampak psikologis. Jadi bukan hanya terdampak pada fisik tapi juga mentalnya," ujarnya.

Dari pengalamannya itu, Abi Satria mengingatkan masyarakat lain untuk menjaga diri dan lingkungannya agar tidak tertular virus covid-19. Terlebih pada masyarakat yang menganggap Covid-19 hanya konspirasi, Abi meminta mereka untuk mempercayai bahwa covid-19 ini nyata.

"Mereka yang belum percaya mungkin belum pernah ada orang terdekatnya yang tertular Covid-19. Untuk semua masyarakat yang masih abai dengan 3M, tolong jangan egois karena kita tidak pernah tahu kapan bertemu dengan orang yang imunitasnya sedang rentan. Kita tidak pernah sadar bahwa kita membawa virus kepada yang lebih tua atau muda, jadi jangan egois dan patuhi protokol 3M”, pesannya.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan kasus baru sebanyak 6.033 orang pada Kamis, 10 Desember 2020 sehingga total kasus menjadi 598.933 orang. Seiring dengan lonjakan kasus itu, sejumlah daerah mulai melaporkan penuhnya ruang isolasi bagi pasien covid-19.

Penambahan jumlah pasien covid-19 juga terjadi di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Total jumlah pasien yang masih dirawat di rumah sakit khusus covid-19 ini sudah menembus angka 2.691 orang dari total kapasitas 4.424 tempat tidur.(H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya