Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEKOLAH virtual yang diinisiasi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membuka semangat kembali anak-anak yang putus sekolah. Kini, anak-anak itu kembali berkesempatan mengejar cita-cita mereka setelah sempat terkubur dan memilih bekerja.
Syawalianti, dara asli Desa Juwangi, Boyolali, menceritakan kisahnya yang terpaksa harus bekerja di Kota Semarang menjadi cleaning service karena tidak mampu melanjutkan sekolah.
“Saya baru lulus SMP tahun ini, tapi karena tidak ada biaya, saya tidak bisa sekolah di SMA dan akhirnya bekerja di Semarang,” katanya seusai mengikuti pembekalan kelas virtual di SMAN 1 Kemusu, Selasa (20/10/2020).
Lia, begitu akrab disapa, mengaku sejak di bangku SMP sudah menanamkan cita-cita ingin menjadi polisi wanita (Polwan). Namun, kondisi ekonomi keluarga yang kurang mampu mengubur cita-citanya.
Beberapa bulan kemudian, ia mendapat informasi jika ada sekolah virtual yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
“Saya beritahu ke ibu, awalnya tidak percaya jika gratis. Ternyata benar gratis dan dapat handphone. Sekolahnya juga virtual,” ucapnya.
Cita-citanya menjadi Polwan yang sempat terkubur, akhirnya kembali ingin diwujudkannya. “Saya terima kasih kepada Pak Gubernur karena saya bisa sekolah lagi. Sampai sekarang saya masih ingin jadi Polwan atau tentara mengabdi negara,” ungkap Lia.
Rasa haru juga dirasakan Sahid, yang bisa kembali bersekolah. Anak ketujuh dari pasangan Saimin dan Sulastri ini tinggal di rumah yang jauh dari kata layak. Atapnya rapuh dan dindingnya terbuat dari papan kayu.
“Saya sehari-hari menjahit membantu usaha kakak saya, bayarannya per minggu tidak banyak. Saya tidak melanjutkan sekolah karena orangtua tidak mampu,” ceritanya.
Menurutnya, sekolah virtual membuatnya bersemangat untuk melanjutkan sekolah setinggi mungkin. “Kalau cita-cita saya ingin sekolah setinggi-tingginya,” lanjutnya.
Sulastri, ibu Sahid, mengisahkan tidak pernah berhenti mendoakan anaknya jadi orang yang bermanfaat. “Saya selalu mendoakan setelah salat agar anak saya bisa jadi orang pintar dan bermanfaat,” tuturnya.
Sulastri dan suaminya memang dalam kondisi ekonomi yang kurang. Tiap hari, mereka bekerja sebagai buruh tani. “Waktu Sahid lulus SMP 2017, bapaknya sakit-sakitan, jadi tidak ada biaya melanjutkan sekolah.”
Dibukanya sekolah daring membuat Sulastri bersyukur, karena membuka pintu bagi anaknya untuk sekolah. “Alhamdulillah anak saya bisa sekolah lagi. Saya berpesan agar serius bersekolah,” harapnya. (AKR/S3-25)
Program kuliah online bisa menjadi alternatif cara bagi para pekerja untuk meraih gelar sarjana. Seperti apa prosesnya?
Sebagai salah satu penyelenggara pendidikan vokasi, LKP juga dituntut untuk bisa menyesuaikan diri dan terus bertransformasi
Peluang edutech tetap ada namun membutuhkan perhitungan bisnis cermat.
Prod1gy menjanjikan para pengajar mendapatkan penghasilan tambahan dengan terkoneksi dengan banyak murid.
Memperhatikan jurang digital pada pendidikan di Indonesia, PNM menuangkan kepedulian dengan menghadirkan Ruang Pintar di berbagai pelosok daerah Indonesia.
Masa pandemi covid-19 peringkat Indonesia di Program Penilaian Pelajar Internasional (Programme for International Student Assessment/PISA) 2022 tetap naik 5 posisi.
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved