Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
UNTUK strategi pengadaan vaksin Covid-19, Bio Farma menyiapkan skema jangka pendek dan jangka panjang. Untuk jangka panjang, perusahaan farmasi BUMN itu akan mengandalkan buatan dalam negeri yakni, vaksin Merah Putih.
"Bagaimana 2022 kalau pandemi belum selesai? itu lah tugas dari vaksin Merah Putih," ungkap Project Integration Manager R&D PT Bio Farma (Persero) Neni Nurainy dalam webinar, Jakarta, Kamis (15/10).
Baca juga: Keluarga Kunci Sosialisasi Kesehatan
Dalam pengadaan Vaksin Merah Putih, pemerintah akan menggandeng beberapa pihak. Seperti akademisi, swasta, Lembaga Eijkman, Balitbangkes Kementerian Kesehatan, BPOM, serta Kementerian Riset dan Teknologi.
Neni menjelaskan, keterlibatan dengan Eijkman nantinya akan merampungkan benih (seed) vaksin Merah Putih pada awal 2021. Kemudian, akan dikembangkan kembali di Bio Farma.
"Jafi tidak bisa langsung di launching. Harus penerilitan uji pre klinis. Uji klinis 1,2, dan 3. Kalau ini sudah di-acc BPOM bisa digunakan 2022," terangnya
Untuk jangka pendek, Neni menjelaskan, Bio Farma akan melakukan teknologi transfer sebagai proses hilir dengan melakukan formulasi atau filling dengan menggunakan bulk vaksin Vovid-19 dari calon mitra. Baik kerja sama dengan sinovac atau dengan Coalition for Epidemic Preparedness innovation (CEPI).
Neni mengabarkan, perkembangan vaksin Sinovac saat ini sedang dilakukan uji klinis afse III yang sudah dimulai sejak agustus lalu.
"Rencananya intern analisis uji klinis tersebut berakhir di Januari (2021). Sementara untuk sampai selesai mungkin sampai September 2021," tutur Neni.
Neni menjabarkan, pengadaan vaksin jangka pendek. Yang pertama Sinovac menyanggupi 3 juta dosis vaksin hingga akhir Desember 2020. Lalu akan mengirimkan lagi 1,5 juta dosis vaksin pada awal November dan 1,5 juta dosis pada minggu pertama Desember 2020, ditambah 15 juta dosis vaksin dalam bentuk bulk. Untuk 2021, Sinovac menyanggupi 125 juta dosis vaksin.
Kedua, dari Sinopharm yang menyanggupi 15 juta dosis vaksin tahun ini. Rinciannya ialah sebanyak 5 juta dosis mulai datang pada November 2020 dan pengiriman 50 juta dosis di 2021.
Berikutnya dari Cansino, yang menyanggupi 100 ribu dosis vaksin pada November 2020, dan sekitar 15 juta-20 juta untuk 2021. Lalu ada AstraZeneca yang bakal mengirimkan 100 juta dosis vaksin tahun depan. (OL-6)
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Pemerintah pusat dan pemerintah daerah dapat meningkatkan koordinasi dan sinergi guna mencari solusi terbaik dalam penanganan krisis.
Wiku berharap vaksin Pfizer yang sudah disebar ke berbagai daerah digunakan dengan baik. Supaya masyarakat semakin terlindungi dari penularan covid-19.
Vaksin Inavac merupakan vaksin covid-19 dengan platform inactivated virus yang dikembangkan oleh peneliti di Universitas Airlangga.
Vaksin Sars-CoV-2 (sel vero) inaktif hasil karya anak bangsa ini sudah menuntaskan uji klinis tahap 1, 2, dan 3.
Setelah mendapatkan izin EUA dari Badan POM pihaknya akan menyiapkan 10 juta vaksin sesuai kebutuhan dalam negeri.
Prosen uji praklinis vaksin merah putih BRIN memerlukan waktu enam bulan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved