Update Covid-19: Terkonfirmasi Positif 1.209 dan Sembuh 814

PEMERINTAH Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (Gugus Tugas Nasional) mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per hari ini Senin (6/7) sebanyak 1.209 orang sehingga totalnya menjadi 64.958.

Kemudian untuk pasien sembuh menjadi 29.219 setelah ada penambahan sebanyak 814 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal menjadi 3.241 dengan penambahan 70.

Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 12.756 pada hari sebelumnya, Minggu (5/7) dan total akumulasi yang telah diuji menjadi 928.238. 

Adapun uji pemeriksaan tersebut dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 144 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 112 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 280 lab.

Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 11.909 dan jumlah yang akumulatifnya adalah 552.084. Dari pemeriksaan keseluruhan, didapatkan penambahan kasus positif per hari ini sebanyak 1.209 dan negatif 10.700 sehingga secara akumulasi menjadi positif 64.958 dan negatif 487.126.

“Jumlah kasus konfirmasi positif baru sebanyak 1.209, sehingga total postif sekarang menjadi 64.958,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto dalam keterangan resmi di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Senin (6/7).

Menurut Yuri, angka ini tidak tersebar merata di seluruh Indonesia, melainkan ada beberapa wilayah yang memiliki kasus penambahan dengan jumlah tinggi, namun ada beberapa yang tidak sama sekali melaporkan adanya penambahan kasus positif.

“Provinsi Jawa Timur hari ini masih melaporkan cukup tinggi sebanyak 308 kasus baru dengan 104 sembuh. Kemudian DKI Jakarta 232 kasus baru dengan 373 sembuh. Jawa Tengah 127 kasus baru dengan 60 sembuh. Jawa Barat 126 kasus baru dengan 16 sembuh dan Sulawesi Selatan 71 kasus baru 79 sembuh,” kata Yuri.

Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari Jawa Timur 14.013, DKI Jakarta 12.435, Sulawesi Selatan 5.890, Jawa Tengah 4.611 dan Jawa Barat 3.574.

Baca juga: One Gate Sistem Mampu Kendalikan Overload Pasien RS Rujukan

Berdasarkan data yang diterima Gugus Tugas dari 34 Provinsi di Tanah Air, Provinsi DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni 8.036 disusul Jawa Timur sebanyak 4.996, Sulawesi Selatan 2.197, Jawa Barat 1.718, Jawa Tengah 1.576 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 29.919 orang.

Kriteria pasien sembuh yang diakumulasikan tersebut adalah berdasarkan hasil uji laboratorium selama dua kali dan ketika pasien tidak ada lagi keluhan klinis.

Gugus Tugas Nasional merincikan akumulasi data positif Covid-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 87 kasus, Bali 1.849 kasus, Banten 1.513 kasus, Bangka Belitung 163 kasus, Bengkulu 137 kasus, Yogyakarta 331 kasus.

Selanjutnya di Jambi 120 kasus, Kalimantan Barat 339 kasus, Kalimantan Timur 584 kasus, Kalimantan Tengah 1.032 kasus, Kalimantan Selatan 3.564 kasus, dan Kalimantan Utara 206 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 311 kasus, Nusa Tenggara Barat 1.330 kasus, Sumatra Selatan 2.255 kasus, Sumatra Barat 765 kasus, Sulawesi Utara 1.208 kasus, Sumatra Utara 1.778 kasus, dan Sulawesi Tenggara 482 kasus.

Adapun di Sulawesi Tengah 191 kasus, Lampung 195 kasus, Riau 234 kasus, Maluku Utara 953 kasus, Maluku 794 kasus, Papua Barat 255 kasus, Papua 2.021 kasus, Sulawesi Barat 124 kasus, Nusa Tenggara Timur 118 kasus dan Gorontalo 269 kasus serta dalam proses verifikasi ada 2.

Total untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dipantau ada sebanyak 38.748 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih diawasi ada 13.360 orang. Data tersebut diambil dari 34 provinsi dan 455 kabupaten/kota di Tanah Air. (A-2)