Media Group Salurkan Bantuan APD ke Empat Rumah Sakit

DOMPET Kemanusiaan Media Group (DKMG) kembali menerima bantuan alat pelindung diri (ADP) dari donatur melalui BenihBaik.com.

DKMG langsung menyerahkan bantuan APD kepada empat rumah sakit di wilayah Jabodetabek pada Rabu (20/5) ini. Empat rumah sakit, yaitu Rumah Sakit Sari Asih Tangerang, Sentra Medika Cisalak Bogor, Klinik Selaras BSD dan RS Hermina Bekasi.

Ketua Yayasan Media Group, Ali Sadikin, mengakui jumlah sumbangan APD tidak sebanyak yang dibutuhkan sejumlah rumah sakit. Namun, dia berharap bantuan dapat berkontribusi terhadap kinerja tim medis.

Baca juga: Media Group Perluas Area Distribusi Bantuan APD

"Totalnya ada empat paket. Masing-masing paket isinya ada hazmat, masker N95, sarung tangan. Semuanya ini merupakan kebutuhan tim kesehatan yang ada di rumah sakit," ujar Ali di Kompleks Media Group, Rabu (20/5).

Rincian APD yang diberikan ialah 500 hazmat, 500 apron, 1.000 masker, 2.000 gloves, 500 masker N95, 500 surgical gloves dan 500 nurse cap. "Tentu saja kita tidak hanya memikirkan dokter yang ada di ruang isolasi, tapi semua elemen. Mulai dari frontliner rumah sakit, IGD, sampai dokter dan tim medis di ruang isolasi," jelas Ali.

Media Group dikatakannya berupaya mengumpulkan APD untuk disumbangkan kepada tenaga medis. Mengingat, belum ada kepastian kapan pandemi covid-19 berakhir.

"Jadi tetap kita adakan. Bagi rumah sakit yang membutuhkan boleh mengajukan kepada kami untuk kebutuhan APD," imbuhnya.

Baca juga: Media Group Manfaatkan Limbah Jelantah menjadi Biodiesel

Manager Marketing RSU Hermina Bekasi Barat, Krishanty Eka Putri, menuturkan pihaknya berupaya menghemat stok APD yang semakin menipis. Oleh karena itu, dia mengapresiasi sumbangan APD dari berbagai pihak, karena dapat meringankan beban tenaga kesehatan.

"Jujur saja kami kan di wilayah yang kontak langsung. Bagian saya frontliner atau non-medis lain, itu pun sangat penting (APD) buat kami. RS Hermina Bekasi Barat sangat berterima kasih kepada Benihbaik, Media Group dan donatur yang menyumbangkan APD," ungkap Krishanty.

Krishanty mengatakan APD yang dibutuhkan RS Hermina di atas 50 setiap hari. "Ada poliklinik yang memang harus buka, karena kita handle untuk emergensi. Kemudian ruang rawat inap harus buka. Nah, itu zona yang memerlukan APD. Setiap empat sampai enam jam sekali harus diganti," pungkasnya.

Dia menekankan APD dibutuhkan oleh semua petugas di rumah sakit. Tidak terkecuali bagian pantry, laundry, hingga petugas kebersihan ruangan.(OL-11)