Purnawirawan Beri Bantuan 6 Ton Gula Pasir untuk Kopassus

PURNAWIRAWAN Mayor Jenderal (Mayjen) Soenarko yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama PT Sebuku Iron Lateritic Ores (SILO) Group memberikan bantuan 6 ton gula pasir kepada prajurit elite Angkatan Darat yang berada di Markas Komando Pasukan Khusus di Cijantung.

“Saya surprise disambut keluarga Komando, padahal tadinya mau kita sampaikan ke koperasi. Ini sekadar bantuan seadaanya yang kami mampu, semoga bermanfaat dan meringankan para prajurit,” kata Soenarko saat didapuk memberikan sambutan.

Soenarko mengaku kehadirannya ke Markas Kopassus mengingatkannya kepada masa lalu. Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus ke-22 itu bangga bisa menjadi bagian prajurit elite Angkatan Darat tersebut.

Baca juga: Daihatsu Salurkan Bantuan Tahap Dua di Karawang

“Setelah tidak lagi di Kopassus, kita tetap berkarya untuk negara dan bangsa, membantu sesuai yang kita mampu, sesuai keahlian masing-masing berperan serta menjaga NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia),” kata Soenarko.

Soenarko menyebutkan sengaja memberikan gula pasir karena langka di pasaran. Dia berharap bantuan ini bisa membantu prajurit.

Danjen Kopassus Mayjen I Nyoman Cantiasa terharu atas sumbangan dari PT SILO kepada prajurit Kopassus. Bantuan itu dinilai membantu prajurit di tengah pandemi virus korona (covid-19).

Cantiasa menerangkan sejak pandemi covid 19 merambah Indonesia, pihaknya memberlakukan protokol kesehatan yang ketat. Interaksi dengan pihak yang berisiko tertular semaksimal mungkin dihindari.

“Prajurit dan keluarganya tidak bisa wara-wiri ke Pasar Rebo atau tempat-tempat lain. Praktis banyak kebutuhan keluarga prajurit hanya disediakan di koperasi. Hal itu untuk mempercepat memutus mata rantai penyebaran covid 19,” ujar dia.

Di sisi lain, Cantiasa menyebutkan meskipun sudah tidak berdinas lagi, Soenarko sangat peduli dengan prajurit. Soenarko diharap bisa menjadi contoh bagi prajurit.

“Dan bantuan ini salah satu kepedulian beliau dan tetap menjalin silaturahmi dengan prajurit Kopassus,” kata Cantiasa. (OL-1)