Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRODUK kecantikan Nivea bersama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia menggelar peluncuran program 'Mendongeng untuk Indonesia' di Jakarta, Kamis (3/5).
Program ini bertujuan untuk mempromosikan pentingnya meningkatkan bonding time antara ibu dan anak melalui kegiatan membaca dongeng.
“Nivea memiliki perhatian khusus kepada keluarga, memiliki komitmen yang kuat untuk membantu memberdayakan para ibu. Kami menyadari bahwa ibu memiliki peranan penting dalam sebuah keluarga. Bagi buah hatinya, ibu adalah perpustakaan pertama tempat ia belajar dan bertanya segala hal yang belum ia ketahui sebelumnya," kata Marketing Manager Skin Care PT Beiersdorf Indonesia Diana Riaya.
Pada acara peluncuran itu, Diana didampingi Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Muhammad Syarif Bando dan psikolog anak Vera Itabiliana Hadiwidjojo.
"Kami ingin mengajak lebih banyak ibu untuk dapat lebih sering membacakan dongeng bagi anak-anaknya, dan merasakan banyak manfaat dari mendongeng,” lanjut Diana.
Dongeng identik dengan dunia anak. Tidak hanya menghibur, dongeng juga memiliki banyak manfaat lainnya. "Kegiatan membaca dongeng dapat
meningkatkan dan mempererat ikatan antara ibu dan anak, yang tentunya akan mempengaruhi tumbuh kembang anak, baik itu perkembangan sosial emosi maupun kognitif," lanjutnya.
Sementara Vera menambahkan, dongeng dapat mengembangkan daya imajinasi anak, memperkaya kosa kata dan meningkatkan keterampilan bahasa, melatih listening skill, serta merangsang kreativitas.
Vera juga memberikan beberapa tip cara menggunakan gawai untuk meningkatkan bonding time antara ibu dan anak. “Anak-anak zaman sekarang
sudah sangat mengenal gawai dari sejak masih kecil. Sebenarnya, selama digunakan dengan benar, gawai bisa dimanfaatkan untuk kebaikan. Saat membacakan sebuah dongeng di gawai, ibu sebaiknya tetap menemani anak, menciptakan interaksi dengan anak dan mengajaknya menikmati membaca dongeng bersama. Jangan lupakan berikan anak sentuhan ibu dengan menggendong, memangku ataupun membelainya untuk meningkatan kelekatan dengan anak,” katanya.
Sementara Muhammad Syarif Bando menyampaikan bahwa meningkatkan minat baca dan membudayakan mendongeng pada anak bukan hanya tugas pemerintah saja, namun juga perlu dukungan dari berbagai elemen masyarakat.
“Kami berharap semakin banyak anggota masyarakat yang tertarik untuk membaca buku, dan hal tersebut dapat dimulai sejak dini di mana ibu membacakan dongeng untuk buah hatinya.” (A-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved