29 Derajat Celsius Ideal Bagi Nyamuk Sebarkan Penyakit

Antara/Xinhua
05/5/2017 08:33
29 Derajat Celsius Ideal Bagi Nyamuk Sebarkan Penyakit
()

TIM peneliti di Stanford University telah menemukan bahwa 29 derajat Celsius, atau 84 derajat Fahrenheit, adalah temperatur terbaik bagi nyamuk untuk menyebarkan penyakit.

Menurut satu laporan di PloS Neglected Tropical Diseases, ketika temperatur lebih dingin atau lebih hangat, kemampuan nyamuk untuk menyebarkan penyakit -seperti demam berdarah dengue, chikungunya dan Zika-- turun.

Temperatur mengendalikan beberapa faktor yang mendasari waktu bagi virus untuk bisa menyebar ke manusia, termasuk seberapa rendah temperatur yang diperlukan bagi nyamuk untuk mencerna virus selama satu kali makan, lalu siap untuk menyuntikkannya dalam kesempatan makan berikut: rentang lingkaran hidup nyamuk; dan seberapa sering nyamuk menggigit.

"Semua kesempatan tersebut tergantung atas temperatur, tapi cenderung bersifat non-linier," kata pemimpin studi itu Erin Mordecai, Asisten Profesor Biologi, di dalam satu siaran pers.

Sebelum studi tersebut, ada banyak ramalan mengenai temperatur dari peneliti lain, kata Mordechai. Dan, mengetahui temperatur optimal bagi penularan penyakit penting untuk memperkirakan angka penyakit pada masa depan.

"Wabah demam berdarah dengue telah naik dalam dua dasawarsa belakangan, sehingga ada peningkatan upaya untuk berusaha memahami mengapa kita menghadapi lebih banyak demam berdarah dengue, dan apa hubungan antara penularan demam berdarah dengue dan iklim," kata Mordecai.

Informasi tersebut dapat membantu meramalkan cara dan tempat penyakit itu mungkin menyebar bersama perubahan iklim, terutama di negara yang memiliki tingkat sosial-ekonomi lebih rendah. "Kemiskinan yang terkonsentrasi di kota benar-benar menjadi tempat orang menyaksikan banyak penularan penyakit yang menyebar melalui peantara," katanya.

Dengan model baru tersebut, para peneliti diharapkan bisa meramalkan secara lebih baik waktu dan tempat penularan berikutnya virus Zika, dan memberi mereka cukup waktu untuk mempersiapkan diri guna menghadapi peristiwa itu.(OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya