Bakomubin Canangkan Gerakan Sejuta Mubalig Bela Negara

BADAN Koordinasi Mubaligh Indonesia (Bakomubin) secara resmi meluncurkan Gerakan Sejuta Mubalig Bela Negara yang pencanangannya dilakukan Ketua MPR RI H Zulkifli Hasan di Gedung Nusantara V MPR-RI Jakarta, Selasa (2/5).

Deklarasi gerakan ini dihadiri 600 mubalig dari perwakilan seluruh Indonesia yang merupakan fungsionaris dari organisasi Badan Koordinasi Muballigh se-Indonesia (Bakomubin), para pimpinan pondok pesantren, pimpinam majelis taklim dan para mubalig/mubalighat dari seluruh Indonesia.

Zulkifli menilai pentingnya dukungan para ulama mensosialisasikan Empat Pilar MPR. Itu karena para mubalig memiliki peran sangat strategis di tengah ummat dalam memajukan bangsa. Bahkan, menurut dia, bekerja sama dengan para ulama merupakan cara paling efekif menyosialisasikan nilai-nilai luhur keindonesiaan itu.

"Para ulama kan ceramah dan pengajian di mana-mana. Mereka membina umat dan masyarakat agar terus menjadi umat terbaik, sekaligus menyampaikan penjelasan mengenai 4 pilar kebangsaan yang menjadi pemersatu bangsa,'' ujar Zulkipli dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu (3/5).

Dia sangat mendukung program Bakomubin untuk mengambil bagian dalam mensosialisasikan 4 pilar kebangsaan. "Para ulama dalam ceramah-ceramahnya bisa sekaligus menyampaikan penjelasan Empat Pilar untuk memperkokoh nilai-nilai kebangsaan dan NKRI."

"Apa itu Pancasila, UUD, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika, diharapkan bisa disampaikan para da'i dalam ceramah-ceramahnya kepada masyarakat luas," tambah Zulkifli.

MPR tidak mungkin kerja sendiri, lanjut Zulkifli, dan siap bekerja sama dengan Bakomubin untuk melakukan sosialisasi 4 pilar dan seminar kebangsaan yang pesertanya dari setiap provinsi.

Pada kesempatan tersebut Ketua Umum DPP Bakomubin Deddy Ismatullah menyatakan, pihaknya akan menyelenggarakan training of trainer (ToT) Gerakan Muballigh Bela Negara di seluruh Indonesia. Dalam waktu dekat akan dilaksanakan di Jawa barat dengan peserta 1.000 mubalig.

Bakomubin yang berdiri 1996 sangat serius merealisasikan program Muballigh Bela Negara. Itu karena mubalig Bakomubin memiliki 3 karakter yaitu melakukan taushiyah keumatan meluruskan fikiran-fikiran keumatan, yang kedua melakukan taushiyah kebangsaan menyampaikan fikiran-fikiran keagamaan kepada eksekutif, legislatif dan yudikatif. Ketiga, pengembangan ekonomi syariah.

Sementara itu, ketua panitia pelaksana menyatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ini berjalan sangat sukses karena perserta melebihi dari yg direncanakan. Banyak para peserta dari daerah yang ingin mengikuti kegiatan ini namun daya tampung ruangan Nusantara ini hanya 600 orang.

"Saya baru kali ini melihat peserta seminar yg sangat antusias dan disiplin mengikuti acara dari awal hingga akhir," ungkap ustadz Mamsudi, ketua panpel. (OL-4)