Usul Agar Jokowi Hadiahi Buku kepada Masyarakat

Najwa Shihab

DUTA Baca Indonesia, Najwa Sihab berharap Presiden Joko Widodo juga memberi hadiah berupa buku bacaan saat memberikan kuis kepada masyarakat.

"Tolong sampaikan, Pak Jokowi, kalau buat kuis membagi buku (bacaan) juga, bukan hanya memberi hadiah sepeda," kata Najwa saat bincang-bincang dalam Festival Mocosik di Jogja Expo Center, DIY, Senin (13/2) sore. Dengan cara itu, budaya cinta literasi di masyarakat diharapkan juga dapat meningkat.

Menumbuhkan generasi cinta literasi juga bisa dimulai dari keluarga. Pertama-tama, memastikan orang tua sadar pentingnya buku agar anak-anak cinta buku. Jika orang tua tidak pernah membaca buku, sulit bagi anak untuk suka membaca buku.

Dalam kesempatan tersebut, Najwa juga membagi tips cara memupuk kecintaan terhadap kegiatan membaca buku. Ia meyakini, cukup satu buku untuk membuat seseorang jatuh cinta pada membaca. "Mulai dengan membaca buku (tema-tema) yang kita suka," kata dia.

Menurut Najwa, membaca buku membutuhkan keterampilan yang harus dilatih. Agar terampil, membaca buku harus dijadikan bagian dari rutinitas sehari-hari, misalnya rutin dilakukan pada pagi hari dan sebelum tidur.

Menurut dia, banyak manfaat yang didapat dari membaca buku. "Membaca buku menjadi investasi pada diri, otak, dan hati. Banyak pengalaman yang didapat dari sebuah buku," kata Najwa.

Secara pribadi, Najwa mengaku dirinya merupakan pembaca buku yang cepat. Kecepatannya rata-rata membaca buku sekitar 50 halaman dalam satu jam. Dengan membaca cepat, kata dia, kita akan cepat pula mengganti buku yang dibaca.

Ada beberapa jenis buku yang dibaca Najwa dalam sehari. Pada menjelang tidur, ia memilih membaca buku-buku biografi. Namun, saat menghadapi kemacetan perjalanan ke kantor, ia akan membaca buku-buku yang berkaitan dengan pekerjaannya.

Di acara tersebut, Najwa pun mengaku, menjadi duta baca merupakan beban yang berat baginya. Tugas seorang duta baca merupakan tugas bangsa yang mencintai pengetahuan.
"Saya ingin membagi beban (sebagai duta baca) dengan lebih banyak lagi duta-duta baca. Saya senang kalau setiap komunitas, kota, lingkungan, dan keluarga, ada duta baca," pungkas dia.(OL-4)