Tabita Roselin Rakyat Jakarta Bisa Menilai

JELANG pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, penyanyi pendatang baru jebolan ajang Social Media Sensation Tabita Roselin, 19, punya pandangan.

Tabita mengaku mengikuti perkembangan pemilihan kepala daerah DKI (pilkada DKI) lewat berita dan media sosial.

"Saya melihat masyarakat di sosial media, mereka sudah bisa menilai dan tahu sendiri pilihan yang tepat untuk siapa yang akan memimpin Jakarta," ujar Tabita seusai launching single keduanya berjudul Sayangku hanya Kamu, kemarin di Veranda Hotel, Jakarta.

Tabita lebih melihat sosok pemimpin yang bekerja secara nyata.

"Kalau saya lebih pilih Pak Ahok (Basuki-Djarot) untuk memimpin Jakarta kembali karena sudah terbukti kerjanya," tambah mahasiswi Jurusan Musik Universitas Pelita Harapan ini.

Menanggapi masalah isu politik yang bercampur SARA, Tabita mengatakan sebaiknya masyarakat menyikapi segala sesuatu dengan damai dan dewasa.

Hadiah ulang tahun

Di bidang musik, Tabita mulai menunjukkan keseriusannya.

Selepas mewakili Indonesia untuk tampil dalam acara Global Short Film (GSF) Awards 2016 di Cannes, Prancis, mahasiswi yang berkuliah di Universitas Pelita Harapan jurusan musik ini meluncurkan single kedua yang bertajuk Sayangku hanya Kamu.

"Lagu ini merupakan hadiah ulang tahun saya yang ke-17 tahun, ciptaan dari Franky Sihombing. Lagu yang bergenre pop jazz ini berisi tentang hubungan jarak jauh sepasang kekasih dengan nilai cinta, kesetiaan, dan harapan di dalamnya," jelasnya.

Tabita memilih Franky Sihombing untuk menciptakan lagu dan Ludianto Liem sebagai arranger musik single keduanya.

Franky lebih dikenal sebagai pencipta dan penyanyi lagu rohani Kristen.

Menurut Tabita, butuh beberapa kali perubahan untuk menghasilkan lagu yang kini dirilis.

"Pembuatan aransemen agak lama, beberapa kali enggak cocok. Akhirnya ketemu sama Ludianto Liem baru cocok," jelas runner up acara Social Media Sensation itu. "Semoga bisa diterima dengan baik."

Tabita menegaskan keseriusannya dalam menekuni industri musik di Indonesia juga ditunjukkannya dengan melakukan personal branding di akun media sosialnya miliknya dengan mengover beberapa lagu.

Ia juga ingin mencoba membuat lagu sendiri dengan dia sebagai penulis dan pengaransemen lagunya.

"Saya punya banyak mimpi dan tujuan, berawal dari kesenangan dalam bermusik. Mulai bernyanyi pada kelas 6 SD dan terjun di dunia musik ketika SMA. Saya berkomitmen untuk menjadikan kesenangan ini sebagai profesi saya. Ke depannya saya akan terus berusaha dan belajar," ujarnya.

Sebelumnya, Tabita merilis single pertama Mimpi Abadi dua tahun lalu.

Setelah mengeluarkan dua single, harapan untuk mengeluarkan album pun muncul. Saat ini, beberapa persiapan sudah dilakukannya.

"Persiapan album kan lama, aku sebenarnya juga masih bingung nyari genre," ujarnya.

Tabita merupakan wakil Indonesia di GSF Awards 2016. Di sana dia membawakan dua lagu, yakni Settle Down milik Kimbra dan Adventure of a Lifetime milik Coldplay.

(*/H-2)