Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PENGGARAPAN sebuah film melibatkan banyak pihak. Yang tak kalah penting dalam proses pembuatan film adalah casting director.
Apa sih tugas casting director? Seorang casting director bertugas untuk menemukan atau memilih siapa saja aktor dan aktris yang cocok dan pas untuk berperan sebagai karakter dalam sebuah film
Tentunya, seorang casting director tak bisa asal tunjuk sesuai kesukannya. Untuk memilih aktris atau aktor yang memerankan karakter di satu film atau series, casting director harus menentukan secara objektif dengan banyak pertimbangan.
Baca juga: Kemenparekraf: Film Jadi Media Promo Pariwisata
Salah casting director yang telah lama bergelut di dunia film adalah Donis Pratama. Ia mengawali karier sejak tahun 2020 dan pertama kali terjun ke proyek series "Scandal".
Dalam keterangannnya, Donis menceritakan kariernya sebagai casting director bermula dari pandemi September 2020.
"Saya dihubungi oleh teman producer dan diminta untuk bantu dia meng-handle webseries 'Scandal'," kata Donis.
Awali Kariernya Alami Kegugupan
Yang saat awal menekuni karier sebagai casting director, Donis mengaku tidak mudah, apalagi ketika awal-awal berkecimpung Donis mengaku merasa sangat gugup.
Beberapa kendala pun dirasakan, salah satu yang sering terjadi adalah jadwal artis atau pemain yang bentrok.
Baca juga: Totalitas, Film Buya Hamka Bangun Surau dan Kincir Air
"Dibilang gugup atau tegang tentunya iya. Apalagi pertama kalinya saya jadi Castdir dan pertamanya juga saya mengikuti proses shooting, untuk melaluinya ya jalanin saja," ucap Donis.
Jadwal Aktor dan Aktris yang Bentrok
Kendala yang sering banget ditemui Donis yaitu, jadwal pemain yang kadang bentrok.
"Cara menanganinya kita harus melakukan pendekatan khusus ke pemain tersebut untuk mencocokkan jadwal," ucap Donis.
Pada saat melakukan tugasnya, Donis memiliki standar untuk memilih aktor dan aktris, salah satu yang penting adalah penyesuaian apakah aktor atau aktris tersebut cocok membawakan karakter yang diinginkan atau tidak.
Baca juga: Film Ranah 3 Warna akan Tayang di Bioskop pada 30 Juni 2022
Film "Aku Tahu Kapan Kamu Mati 2" menjadi debut pertama Donis jadi casting director film setelah sebelumnya memiliki banyak pengalaman untuk series.
Ia mengaku merasa sangat bangga karena bisa menyatukan artis-artis besar dalam satu judul film Aku Tahu Kapan Kamu Mati 2, di antaranya adalah Acha Septriasa dan Natasha Wilona.
"Film Aku Tahu Kapan Kamu Mati 2 adalah film layar lebar pertama saya sebagai casting director, karena sebelumnya saya banyak handle webseries. Karena ini project film pertama saya, saya sangat effort lebih," tuturnya.
Baca juga: Natasha Wilona Mampu Melihat Tanda Kematian
"Ini suatu kebanggaan saya ternyata bisa mempersatukan artis-artis yanv namanya sudah besar dalam satu judul. Mulai dari Acha Septriasa, Natasha Wilona, Marsha Aruan, Giulio Parengkuan, Ratu Felisha, Jajang C Noor," terangnya. (RO/S-4)
Indonesia berhasil meraih tiga penghargaan di BIFAN+ Awards 2024 yang diselenggarakan di Webtoon Convergence Center, Bucheon, Korea Selatan pada 9 Juli 2024.
Miles Films siap melahirkan karya-karya baru dengan genre yang beragam dan berkolaborasi bersama para sineas muda.
Melalui proses seleksi dengan lebih dari 50 peserta, Last Chicken On Earth dan In the Never Ending Whirl of a Reel terpilih sebagai film terbaik dari wilayah DKI Jakarta.
KEHADIRAN Dana Indonesiana menjadi penyemangat bagi penyelenggara Festival Film Purbalingga. Mereka semakin antusias menjalankan agenda tahunan itu, untuk merangsang kreativitas
Clermont-Ferrand Film Festival 2024 mengumpulkan sekitar 116 ribu pengunjung dari berbagai belahan dunia.
Program Melihat Indonesia dari Metro TV dinilai telah konsisten meningkatkan kebudayaan Nusantara.
Suzy akan memerankan karakter Song Jung Hwa, yang digadang-gadang adalah vampir.
Indah Permatasari menambahkan, ketika SD, dia banyak bermain iklan. Setelah itu, ketika memasuki bangku SMP, dia mulai banyak bermain sinetron.
Christine Hakim mengatakan belajar banyak hal di setiap langkahnya dan film merupakan sekolah dan universitas baginya.
"Melalui kekuatan teater, kami berharap mampu menginspirasi generasi muda untuk lebih menghargai warisan sejarah perjuangan bangsa kita."
Sebelumnya, Hana Saraswati lebih sering terlibat dalam film bergenre horor yang berhasil melambungkan namanya.
Putri Marino menganggap kebaya sudah menjadi hal yang lumrah baginya karena terbiasa mengenakan kebaya saat mengikuti upacara adat di kampung halaman orangtuanya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved