Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SITUASI politik dalam negeri kembali ramai di tengah meningkatnya kasus harian penderita virus covid-19 di sejumlah daerah pasca libur Lebaran. Di selasela maraknya pemberitaan perjuangan mengatasi pandemi, publik juga disuguhi munculnya kabar-kabar para politikus dan elite politik yang mulai sibuk baik mencitrakan diri, bertarung, maupun menjajaki koalisi untuk menghadapi Pemilu 2024. Apabila semakin memanas, situasinya dikhawatirkan bisa mengganggu proses penanganan pandemi yang seharusnya menjadi tanggung jawab para politikus dan elite pemerintahan tersebut.
Namun, Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira meyakini pihaknya tetap berusaha fokus membantu pemerintah menangani pandemi covid-19 yang belum kunjung usai. Dirinya mengklaim, hingga saat ini PDIP belum mempunyai waktu untuk memikirkan pasangan capres dan cawapres untuk pemilihan pemimpin negara periode selanjutnya.
“Kader-kader PDIP masih fokus mendukung pemerintahan Jokowi hingga akhir masa pemerintahan 2024. Kita juga terus berupaya membendung pandemi,” ujar Andreas kepada Media Indonesia, Rabu (9/6).
Dirinya mengakui adanya ketegangan yang terjadi di tubuh internal partai yang melibatkan Puan Maharani dan Ganjar Pranowo. Namun, hal tersebut merupakan hal biasa di dalam sebuah partai politik dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan strategi menuju 2024.
Kalaupun ada kader-kader dari PDIP yang mencuat dalam bursa pencalonan presiden, tambahnya, hal itu disebabkan mereka memiliki kinerja yang baik sehingga diapresiasi dan dipercaya publik.
Namun, untuk bisa memastikan apakah kader tersebut akan diusung menjadi capres, itu masih terlalu dini. “Kita lihat Mbak Puan. Kalau beliau terangkat, berarti kerjanya sebagai kader partai yang ditugasi sebagai Ketua DPR RI diapresiasi publik. Begitu juga dengan Mas Ganjar. Beliau fokus menangani pandemi. Kalau itu diapresiasi publik, tentu juga bagus, dong,” tuturnya.
Hal senada diutarakan Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Saat ini, menurutnya, bukan waktu yang tepat membahas pasangan caprescawapres karena Indonesia masih dilanda pandemi covid-19. “Hal terpenting saat ini adalah bagaimana mencari jalan keluar untuk mengatasi masalah tersebut,” ucapnya.
Perihal Pilpres 2024, ia mengatakan pihaknya mungkin baru akan mulai membahas secara serius pada 2023. “Kita bicara tahapan-tahapan itu setelah 2023,” tutur Dasco.
Fokus dengan kerja
Tak jauh berbeda, para politikus yang saat ini menduduki jabatan publik pun mengklaim saat ini mereka tetap fokus bekerja untuk rakyat. Hal itu ditunjukkan setidaknya dari pernyataan Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil, dua gubernur yang kini mengantongi angka elektabilitas cukup tinggi.
Bagi Ganjar, membahas Pilpres 2024 bukan menjadi kepentingannya. Hal yang menjadi fokus pria 52 tahun itu sekarang ialah membebaskan Jawa Tengah dari serangan pandemi. “Kami punya tanggung jawab untuk membereskan covid-19 dulu. Apalagi sampai hari ini terjadi kenaikan eksponensial,” tutur politikus PDIP itu.
Sebagai kader yang diberi amanah memimpin daerah, tentu ia menginginkan konsentrasinya tidak terpecah, apalagi karena masalah capres yang notabene merupakan kewenangan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua partai.
“Seluruh anggota PDI Perjuangan tahu persis bahwa urusan capres itu bukan urusan gubernur. Ini urusan ketua umum yang sudah didelegasikan pada saat kongres kelima,” tandasnya.
Ridwan pun menganggap Pilpres 2024 ialah hal yang masih sangat jauh dan belum pasti. Ketimbang menghabiskan energi untuk itu, ia memilih fokus mengendalikan pandemi di wilayah yang ia pimpin. “Yang pasti-pasti saja. Bahagiakan warga Jawa Barat dengan bekerja fokus kendalikan pandemi, pulihkan ekonomi, ciptakan lapangan pekerjaan, selesaikan tugas di sisa jabatan, terus berinovasi walaupun banyak rencana pembangunan yang dirampok covid- 19,” jelasnya. (P-3)
Jawa Tengah (Jateng) dinilai tengah menghadapi krisis tokoh yang mumpuni di level provinsi
Golkar bisa menemukan sosok kharismatik yang dipersiapkan secara khusus menyongsong Pilpres 2029.
Putusan MK dianggap mewakili dan mengakomodir suara mayoritas masyarakat Indonesia yang telah memilih Prabowo - Gibran
Lebaran dinilai sebagai momen yang tepat untuk menyatukan bangsa pasca penyelenggaraan Pemilu 2024 pada Februari lalu.
Sahabat Ganjar bersama para ulama dan santri hadir dalam acara yang bertajuk "Senandung Sholawat dan Lantunan Doa Santri untuk Negeri".
Khalid Zabidi mengatakan pasangan Airlangga Hartarto Anies Baswedan dinilai sebagai pasangan serasi capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin, menegaskan bahwa jajarannya akan menjalankan tugas pada Pilkada Serentak 2024 sesuai dengan aturan.
BELAKANGAN ini Rusia terus mendapat perhatian dari media-media utama Indonesia.
PKS memberikan kepercayaan penuh kepada Anies Baswedan dalam membentuk koalisi. PKS hanya sebatas mengusung Anies dan kadernya Sohibul Iman.
Sejumlah pengamat menilai peta koalisi partai politik di Pilkada 2024 akan berbeda dengan Pilpres 2024 yang lalu.
Calon-calon yang diusung disebutkan peka terhadap keluhan-keluhan masyarakat.
Dalam undang-undang pemilu hanya dikenal penundaan hanya dapat dilakukan dalam bentuk susulan dan lanjutan yang artinya tidak boleh ada penundaan nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved