The Finlab UOB Rekrut Perusahaan Rintisan Fintech

Fetry Wuryasti
27/3/2017 12:43
The Finlab UOB Rekrut Perusahaan Rintisan Fintech
(Direktur Utama PT. Bank UOB Indonesia (UOB Indonesia) Kevin Lam -- ANTARA FOTO/HO)

THE Finlab PT Bank UOB Indonesia untuk kedua kalinya mengadakan rekruitmen bagi perusahaan-perusahaan rintisan di sektor financial technology (fintech) di Indonesia. Kegiatan serupa dilakukan pertama kali pada Februari 2016 lalu.

Selain Indonesia, rekruitmen yang sama juga dijalankan di Vietnam, Malaysia, dan negara-negara lainnya di kawasan Asia Tenggara.

The FinLab didirikan oleh United Overseas Bank (UOB), induk UOB Indonesia, bekerja sama dengan SGInnovate, yang sebelumnya dikenal dengan Infocomm Investments Pte Ltd.

Program akselarasi itu akan berlangsung selama 100 hari bagi 30 perusahaan rintisan. Di Indonesia program ini diadakan mendukung pertumbuhan perusahaan-perusahaan baru di sektor teknologi finansial.

Proposal-proposal yang masuk akan diseleksi untuk mendapatkan 20 proposal yang kreatif, untuk selanjutnya dipresentasikan di hadapan panelis komite. Sepuluh proposal yang disetujui akan diikutkan dalam program akselerasi di Singapura.

"Program ini bertujuan untuk menemukan ide-ide kreatif dari komunitas fintech yang berpotensi menghadirkan layanan perbankan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah yang dinamis. Kami yakin dengan memberikan bimbingan dan dukungan terhadap sebuah bisnis akan membantu mereka mendapatkan hasil yang optimal,” ujar Presiden Direktur UOB Indonesia Kevin Lam melalui siaran persnya, Senin (27/3).

Bagi perusahaan-perusahaan rintisan di Asia yang paling berpotensi, The FinLab menawarkan sebuah suasana yang dapat membantu mereka mentransformasikan inovasi teknologi menjadi layanan keuangan masa depan.

Di saat yang sama program akselarasi The FinLab akan membantu mereka untuk mempercepat pertumbuhan bisnis, sehingga mereka menjadi perusahaan yang handal sekaligus pemimpin pasar.

Sepuluh perusahaan rintisan yang terpilih di program ini akan menerima dana hampir Rp4,1 miliar dalam bentuk uang tunai dan tunjangan-tunjangan. Sebesar Rp284 juta diberikan dalam bentuk uang tunai sebagai modal kerja. Sebagai imbal baliknya The FinLab memiliki kepemilikan saham sebesar 6%.

Kemudian, sebesar Rp3,78 miliar) dalam bentuk kredit perangkat lunak yang disponsori oleh para mitra The FinLab. Lalu Rp66,2 juta dalam bentuk penyediaan ruang kerja.

Sepuluh perusahaan terbaik juga akan dibimbing para ahli institusi keuangan dan wirausahawan terkemuka. Perusahaan-perusahaan rintisan yang berminat untuk ikut dalam program akselarasi The FinLab diharapkan telah membuat model layanan finansial di bidang pembayaran, wealth management, customer experience management, big data analytics, mobility solutions atau small and medium sized enterprise banking. (X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto
Berita Lainnya