PT DRU Rilis Tanker Pesanan Pertamina

PERUSAHAAN pembuat kapal, PT Daya Radar Utama (DRU), meluncurkan satu kapal pengangkut minyak mentah (tanker) dengan bobot mati 17.500 long ton dead weight (ltdw) pesanan PT Pertamina (persero).

Tanker tersebut merupakan kapal terbesar pertama yang pernah dibangun di galangan DRU. Sebelumnya, perusahaan pernah membangun tanker dengan bobot mati 3.500 ltdw.

“Sekarang kami sudah mendapatkan pengalaman dalam membangun tanker yang lebih besar, yakni dengan bobot mati 17.500 ltdw. Semua ini karena kepercayaan dan binaan Pertamina,” ujar Managing Director of DRU, Agus Gunawan, dalam keterangan tertulis yang diterima, kemarin.

Dia menambahkan pembangunan tanker itu memberikan pengalaman dan pembelajaran yang sangat bernilai untuk meningkatkan kemampuan industri galang­an nasional.

Oleh karena itu, dirinya berharap Pertamina tidak bosan untuk membina dan memberikan kepercayaan kepada galangan nasional.

Hal itu dilakukan dalam rangka mengembangkan industri maritim nasional sesuai dengan program Poros Maritim Presiden Joko Widodo.

Sementara itu, Senior Vice President Shipping of PT Pertamina Mulyono menyatakan kualitas produk kapal yang dibangun galangan nasional tidak kalah dengan buatan luar negeri, seperti Jepang, Korea Selatan, dan Tiongkok. “Kami tahu persis kualitasnya. Yang masih kalah hanya mundurnya saja,” imbuhnya.

Menurut dia, peluncuran kapal itu merupakan sesu­atu yang luar biasa karena menandai besarnya pengor­banan Pertamina terhadap bangsa ini. Apalagi, ini satu dari delapan kapal sejenis yang dipesan PT Pertamina kepada galangan swasta dalam negeri.

“Sudah ada delapan kapal yang sama persis yang kami bangun pada galangan dalam negeri. Ini tanker terbesar pertama Pertamina yang dibangun galangan swasta nasional, dan ternyata bisa, ini luar biasa,” tandas dia. (RO/E-4)