Bank Mantap dan Asabri Bersinergi

PT Bank Mandiri Taspen Pos (Bank Mantap) menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Asuransi ABRI (persero) untuk meningkatkan pemanfaatan layanan produk dan jasa perbankan bagi pensiunan TNI/Polri serta pegawai negeri sipil (PNS) di Lingkungan Kementerian Pertahanan dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

“Sebagai lembaga keuangan milik bangsa Indonesia, kami berkomitmen untuk menunjukkan apresiasi kepada para pensiunan anggota TNI/Polri dan yang telah usai mengabdi bagi negeri ini melalui pelayanan keuangan yang andal dan terbaik ” ungkap Direktur Utama Bank Mantap Nixon LP Napitupulu seusai penandatangan kerja sama dengan PT Asabri di Jakarta, kemarin.

Saat ini Bank Mantap mengelola dana para pensiunan berbagai instansi dan lembaga negara serta korporasi. Dari aktivitas itu, Bank Mantap telah menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp4,21 triliun pada akhir Oktober 2016, tumbuh 265% dari periode yang sama tahun lalu.

Adapun penyaluran kredit yang dilakukan perseroan mencapai Rp3,98 triliun atau naik 198,35% secara tahunan (yoy), dengan pertumbuhan kredit tertinggi pada segmen pensiunan yang mencapai Rp1,89 triliun atau naik 2.469,20% yoy.

“Bank Mantap hari ini masih terus tumbuh. Sampai hari ini aset kami sudah Rp6,7 triliun dan akhir tahun bisa ditutup Rp7 triliun. Untuk NPL hanya 0,52%. Untuk ukuran bank ini termasuk yang paling kecil.”

Direktur Utama Asabri Sonny Widjaja mengatakan pihaknya menyambut baik kerja sama yang dijalin dengan Bank Mantap sebagai mitra ke-13 mereka karena telah memiliki cukup pengalaman dalam mengelola berbagai program asuransi dan perlindungan.

”Kami percaya, kerja sama ini akan menjadi sinergi strategis yang akan menguntungkan kedua institusi. Namun yang terpenting ialah bagaimana kerja sama ini dapat memberikan nilai tambah yang maksimal kepada para pensiunan,” ungkap Sonny.

Keuangan inklusif
PT Bank Mandiri (persero) Tbk terus memperluas akses layanan perbankan tanpa kantor (branchless banking) untuk menjangkau masyarakat yang masih belum terjangkau bank (unbanked).

Kali ini, Bank Mandiri menggandeng PT Dian Kencana Puri Prima (DKPP), distributor salah satu perusahaan telekomunikasi nasional. DKPP sebagai pemberi referral loket-loket atau toko penjual pulsa di bawah kelolaannya.

Menurut Direktur Commercial Banking Bank Mandiri, Kartini Sally, kerja sama itu menjadi implementasi komitmen Bank Mandiri dalam mendukung agenda program keuangan inklusif dan gerakan nasional nontunai (GNNT).

“Sinergi dengan DKPP ini nantinya juga akan membantu Bank Mandiri dalam mendukung pemerintah menyalurkan bantuan sosial nontunai,” tutur Kartini di Jakarta, kemarin.

Dengan kerja sama itu, Bank Mandiri menargetkan dapat menambah loket-loket layanan branchless banking sekitar 12 ribu loket agen. Pada akhir Oktober 2016, Bank Mandiri telah memiliki lebih dari 33 ribu loket agen branchless banking dengan jumlah nasabah mencapai 1,3 juta orang. (E-2)

fetry@mediaindonesia.com