Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

4 Kebiasaan Ini Bisa Membuat Akun Paylater Kamu Terblokir

Gana Buana
26/7/2024 18:00
4 Kebiasaan Ini Bisa Membuat Akun Paylater Kamu Terblokir
Kebiasaan yang bikin paylater terblokir(Dok. Kredivo )

SAAT ini, layanan Paylater tidak hanya berdiri sendiri sebagai aplikasi terpisah, tetapi juga terhubung dengan banyak merchant, memudahkan Anda untuk bertransaksi di berbagai tempat favorit.

Contohnya adalah pembayaran Tokopedia Paylater, yang memungkinkan Anda menikmati layanan dari berbagai fintech seperti Kredivo.

Dengan Kredivo, Anda dapat menikmati Paylater dengan berbagai fasilitas, seperti cicilan 0% dengan tenor 3 bulan khusus untuk pengguna Premium, dan cicilan hingga 24 bulan dengan bunga rendah mulai dari 1.99% per bulan.

Baca juga : Apakah Bijak Menggunakan Paylater untuk Membeli Perlengkapan Sekolah Anak

Namun, meskipun kemudahan ini sangat menguntungkan, ada beberapa kebiasaan yang dapat membuat akun Paylater Anda terblokir.

Berikut adalah 4 kebiasaan yang sebaiknya dihindari untuk menjaga agar akun Paylater Anda tetap aktif:

1. Sering Login dari Perangkat Lain

Saat Anda mendaftar akun Paylater seperti Kredivo, aplikasi tersebut akan mencatat perangkat Anda sebagai perangkat asli yang terhubung dengan akun Anda.

Baca juga : Apakah Paylater Adalah Pilihan Terbaik Bagi yang Baru Merasakan Pengalaman Kredit?

Jika Anda sering login dari perangkat lain tanpa melakukan unlink pada perangkat sebelumnya, aplikasi Paylater bisa mendeteksi potensi masalah keamanan, yang dapat berujung pada pemblokiran akun.

2. Sering Terlambat Membayar Tagihan 

Keterlambatan dalam membayar tagihan Paylater dapat mempengaruhi profil dan histori kredit Anda.

Jika Anda sering terlambat atau tidak dapat dihubungi saat ditagih, pihak Paylater mungkin akan memblokir akun Anda sebagai upaya untuk memastikan pembayaran tagihan dilakukan.

Baca juga : Paylater vs Kartu Kredit: Mana yang Lebih Cocok untuk Pemula?

Selain pemblokiran, keterlambatan pembayaran juga dapat merusak skor kredit Anda, menyulitkan Anda dalam mendapatkan kredit atau pinjaman di masa depan.

3. Menggunakan Pihak Ketiga untuk Menaikkan Limit 

Beberapa pihak mungkin menawarkan untuk menaikkan limit Paylater Anda dengan iming-iming tertentu. Aktivitas ini sering kali ilegal dan dapat berujung pada pencurian data pribadi.

Jika pihak ketiga berhasil mengakses limit Anda, akun Anda bisa terblokir, atau bahkan Anda mungkin harus membayar tagihan yang diambil oleh penipu.

Baca juga : Lindungi Data Pribadimu! Berikut 15 Tips Menghindari Phishing dan Malware

Hindari penggunaan pihak ketiga dan hanya berurusan dengan saluran resmi aplikasi Paylater.

4. Sering Bertransaksi Melebihi Limit 

Melakukan transaksi melebihi batas limit Paylater Anda dapat dianggap sebagai aktivitas yang mencurigakan atau fraud oleh sistem.

Untuk menghindari pemblokiran akun, pastikan Anda selalu mematuhi batas transaksi yang diperbolehkan. Periksa batas minimum dan maksimum sebelum melakukan transaksi agar sesuai dengan limit yang Anda miliki.

Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan ini, Anda dapat menjaga akun Paylater Anda tetap aktif dan terhindar dari pemblokiran, sehingga Anda bisa terus memanfaatkan berbagai kemudahan yang ditawarkan oleh layanan ini. (RO/Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya