Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Pemerintah Tunda Rencana Pemindahan ASN ke IKN

Lina Herlina
19/7/2024 18:46
Pemerintah Tunda Rencana Pemindahan ASN ke IKN
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Abdullah Azwar Anas(MI / Lina Herlina)

MENTERI Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Abdullah Azwar Anas mengungkapkan, pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN (Ibu Kota Nusantara), Kalimantan Timur ditunda. Padahal sebelumnya disebutkan, ASN akan dipindah secara bertahap mulai Juli 2024 ini.

Meski demikian, mantan Bupati Banyuwangi ini mengatakan, perpindahan ASN disesuaikan dengan kesiapan infrastruktur di IKN. 

"Jadi sekarang kita sedang siapkan tentu kepindahan disesuaikan dengan kesiapan infrastruktur, yang mestinya, bulan ini kan sudah finishing untuk penyelesaian," kata Azwar Anas, saat di Makassar, Jumat (19/7).

Baca juga : Menteri PPN/Bappenas Jelaskan Alasan Revisi UU IKN yang Baru

Hanya saja menurutnya, berdasarkan laporan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, yang juga Penjabat Kepala Otorita IKN, disana kondisinya terus terjadi hujan lebat yang luar biasa. 

"Jadi, dalam sebulan, yang tidak hujan paling delapan hari, sehingga itu menunda penyelesaian infrastruktur," ungkapnya.

Saat ditanya, kapan jadi pemindahan jika Juli ini diundur, Azwar menjawab, " Nanti kita sesuaikan waktunya'.

Baca juga : Bappenas-OIKN Pastikan RUU Perubahan UU IKN Libatkan Semua Pihak

Disebutkan, jika IKN butuh 60 ribu formasi ASN, baik itu dari kementerian dan lembaga, yang akan dipindahkan ke IKN.

"Kita pilih talenta-talenta digital. Maksudnya mereka yang sudah pahaham digitalisasi, karena di IKN semua berbasis digital," lanjut Azwar.

Dan untuk masyarak di Kalimantan sana, tidak perlu berecil hati, lantaran mereka diberi kesempatan untuk menjadi ASN di IKN. Mereka tidak perlu bersain dengan pencari kerja dari daerah lain seperti dari Jawa atau Sumatera dan lain-lain

"Kami siapkan jalur afirmasi bagi masyarakat di Kalimantan dengan kuota lima persen atau sekitar dua ribu lebih untuk menjadi ASN di IKN, berdasarkan formasi mendaftar di sana," pungkas Azwar. (Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya