Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DIREKTUR Utama (Dirut) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Bank BRI) Sunarso mengungkapkan sepanjang 2023 perseroan berhasil membukukan laba sebesar Rp60,4 triliun atau tumbuh 17,5% secara tahunan (year on year/yoy).
Ia juga menyampaikan hingga akhir Desember 2023, BRI Group mencatatkan aset sebesar Rp1.965 triliun atau tumbuh 5,3% secara yoy.
"BRI berhasil menutup tahun 2023 dengan kinerja cemerlang dan tumbuh secara berkelanjutan," ungkap Sunarso dalam paparan kinerja kuartal IV BRI 2023, Rabu (31/1).
Baca juga : Berkinerja Positif, Laba Bersih Tahunan Amar Bank Tumbuh 190%
Laba BRI tersebut, terang Sunarso, menjadi hak pemegang saham melalui pembayaran pajak dan dividen. Mayoritas laba BRI akan kembali ke negara sebagai pemegang saham mayoritas.
Dirut BRI menjelaskan keberhasilan perseroan dengan mencetak laba Rp60,4 triliun menjadi bukti nyata bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki fungsi sebagai agen pembangunan (agent of development) dan penciptaan nilai (value creation) untuk menjalankan fungsi menciptakan nilai ekonomi dan sosial secara bersamaan.
"Di sisi lain kemampuan perseroan mencetak laba tidak terlepas dari governance yang baik, dari sisi operasional dan bisnis baik yang menjadi landasan keberlanjutan kinerja BRI," ucapnya.
Baca juga : Berkah Ramadan, BRI Bagikan Dividen Rp34,89 Triliun Hari Ini
Moncernya laba BRI, ungkap Sunarso, tidak lepas dari capaian penyaluran kredit yang positif sepanjang 2023 dengan nilai Rp1.266,4 triliun atau meningkat 11,2% dibanding tahun sebelumnya.
"Pencatatan ini lebih tinggi dibandingkan penyaluran kredit yang dilakukan oleh industri perbankan nasional yang hanya 10,4% yoy sepanjang 2023," katanya.
Seluruh segmen pinjaman BRI tercatat positif, yang mana segmen kredit mikro tumbuh 10,9% yoy menjadi Rp611,2 triliun. Segmen konsumer juga tercatat tumbuh 13,4% yoy menjadi Rp190 triliun di 2023. Untuk segmen kredit usaha kecil dan menengah tumbuh 8,6% yoy menjadi Rp267,5 triliun. Sedangkan kredit korporasi tumbuh 13,8% yoy menjadi Rp197,7 triliun.
Baca juga : Kontribusi Nyata untuk Negeri, BRI Bagikan Dividen Rp43,49 triliun
"Jika ditotal portofolio kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) BRI mencapai 84,4% dari total penyaluran kredit BRI atau senilai Rp1.068,7 triliun," urai Sunarso.
Ia memastikan kualitas kredit terjaga baik dengan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross sebesar 3,12% dan NPL net sebesar 0,76% per Desember 2023. (Z-10)
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyetor dividen sebesar Rp3,09 triliun kepada negara. PLN mencatat angka setoran terbaru itu lebih tinggi dibandingkan 2022 yang hanya Rp2,19 triliun.
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan selruh entitas anak perusahaannya berhasil mencatatkan kinerja positif dengan membukukan laba Rp29,9 triliun pada triwulan II 2024.
PIS AP mencetak laba pada tahun buku 2023 sebesar US$76 juta dengan melayani lebih dari 30 klien internasional dari berbagai negara dan bisnis model.
Dalam RUPS, telah disahkan raihan pendapatan PT JIEP tahun buku 2023 sebesar Rp 255,95 miliar yang tumbuh sebesar 126% dibandingkan tahun 2022.
PT Colorpak Indonesia Tbk (CLPI) memutuskan akan membagikan dividen sebesar Rp39,28 miliar dari laba tahun buku 2023. Jumlah ini setara dengan Rp128,25 per lembar saham.
Aksi korporasi ini akan melibatkan sebanyak 500 juta saham baru dengan kisaran harga penawaran awal antara Rp100 hingga Rp150 per lembar saham.
PT Pupuk Indonesia (Persero) tercatat sebagai 20 Perusahaan Pembayar Pajak Terbesar Tahun 2023 oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan.
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan dengan bakal hadirnya family office atau kantor keluarga, pemerintah akan mengundang hakim internasional
MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati bersama Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melaporkan ke Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) terkait perkembangan sistem perpajakan coretax system,
Rencana penerapanPajak Pertambahan Nilai (PPN) pada dana Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) dirasa memberatkan masyarakat
WALI Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mangkir dari pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, 30 Juli 2024. Dia meminta jadwal pemeriksaannya ditunda
DATA terbaru dari Kementerian Keuangan mencatat realisasi pungutan pajak dari kegiatan usaha ekonomi digital hingga Juni 2024 mencapai Rp25,88 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved