Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PT Jasa Marga (persero) Tbk berencana meningkatkan modal ditempatkan dan modal disetor perseroan melalui penawaran umum terbatas (PUT) I dengan penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.
Keputusan tersebut diambil dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) perseroan yang diselenggarakan di Balai Kartini, Jakarta, kemarin.
Dalam rights issue tersebut, Jasa Marga akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 491.465.665 lembar saham baru dengan nilai nominal Rp500 per lembar saham. Nilai totalnya mencapai Rp1,8 triliun.
“Perseroan berharap ada tambahan modal sekitar Rp1,8 triliun dengan perincian Rp1,25 triliun dari PMN (penyertaan modal negara) dan Rp550 miliar dari publik,” kata Direktur Keuangan PT Jasa Marga Anggiasari dalam kesempatan tersebut.
Penambahan modal dari pelaksanaan rights issue itu akan memberikan tambahan modal sekaligus menambah kapasitas perseroan untuk mengembangkan usaha, serta meningkatkan kemampuan perseroan menerima pembiayaan dari lembaga keuangan dan perbankan.
Secara terperinci, dana dari rights issue bakal digunakan perseroan untuk mendukung pembangunan sejumlah ruas baru jalan tol seperti Semarang-Batang (75 km), Pandaan-Malang (37,6 km), serta persiapan Jakarta-Cikampek elevated II (36,8 km) yang kini dalam persiapan proses tender.
Ganti dirut
Selain rencana penerbitan rights issue, RUPSLB Jasa Marga juga menyepakati pergantian sebagian jajaran direksi perseroan.
“RUPSLB memberhentikan dengan hormat Adityawarman dari jabatannya sebagai direktur utama dan Achiran Pandu Djajanto dari jabatannya sebagai direktur kepatuhan manajemen dan risiko,” jelas Corporate Secretary Jasa Marga Mohammad Sofyan dalam siaran persnya, kemarin.
Selanjutnya, Adityawarman akan digantikan Desi Arryani yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur I Operasi PT Waskita Karya (persero) Tbk.
Perseroan juga mengangkat Subakti Syukur sebagai direktur operasi II dan menggeser Christantio Prihambodo dari jabatan sebelumnya sebagai direktur operasional menjadi direktur SDM dan umum. Adapun yang menggantikan sebagai Direktur Operasional Jasa Marga ialah Muh Najib Fauzan.
Menurut Komisaris Utama/Independen Jasa Marga Refly Harun, pergantian tersebut merupakan hal biasa dalam struktur organisasi di tengah upaya pemerintah menyiapkan pembangunan jalan tol nasional, khususnya terkait dengan percepatan infrastruktur dan pembentukan induk usaha BUMN jalan tol di Indonesia.
“Kita harus siap bersaing, tidak dalam konteks sesama BUMN, tetapi tantangannya ialah dengan non-BUMN dan para pemain global. Justru kita harus bersiap dengan tantangan di luar tersebut,” kata dia.
Refly juga menolak isu bahwa pergantian direktur utama tersebut untuk menyiapkan Adityawarman menjadi petinggi di holding BUMN tol.
“Saya tidak tahu soal itu. Kita enggak tahu yang begitu karena faktornya kan banyak,” tandasnya. (Ant/E-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved