Industri Otomotif Jadi Indikator Kemajuan Ekonomi

PERKEMBANGAN industri otomotif menjadi indikator penting perekonomian suatu negara.

Pasalnya, kata Wakil Presiden Jusuf Kalla, industri mobil melahirkan efek pengganda di sektor hulu ataupun hilir.

Begitu industri mobil berkembang, sektor lain di hulu dan hilir pun demikian.

"Begitu banyak dibutuhkan diler dan layanan purnajual. Industri mobil selalu menjadi indikator penting," kata JK saat membuka Gaikindo Indonesia International Auto Show 2016 (GIIAS) di Indonesia Convention and Exhibition, BSD City, kemarin.

Menurut JK, perkembangan industri mobil di Indonesia tergolong menggembirakan de ngan kapasitas produksi 2 juta per tahun meski-pun penjualan baru mencapai 1 juta unit.

Pada kesempatan itu JK mengungkapkan dua masalah yang dihadapi pemerintah akibat meningkatnya penjualan kendaraan.

Pertama, pengeluaran pemerintah akibat subsidi BBM bertambah.

Akan tetapi, kenyataannya untuk saat ini subsidi justru menurun.

Masalah kedua, lanjut JK, kemacetan yang mengakibatkan kelambatan di beberapa sektor perekonomian.

"Namun, yang penting bagaimana pemerataan yang baik untuk masyarakat, pengusaha, dan industri. Di sisi lain, membawa kemajuan teknologi, logistik, perdagangan, serta pendapatan pemerintah."

Pameran yang mengusung tema Green technology for a better future itu diikuti 31 agen pemegang merek.

Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi berharap pameran ini merangsang produksi dalam negeri yang berdampak pada peningkatan investasi dan ekspor.

"GIIAS satu-satunya pameran otomotif di Indonesia yang mendapatkan dukungan Organization Internationale des Constructeurs d'Automobiles (OICA), organisasi internasional yang memayungi pameran otomotif dunia. Artinya, pameran ini setara de ngan Tokyo Motor Show, Auto China Beijing, dan Frankfurt Auto Show," ujar Yohannes.

Salah satu agen pemegang merek yang menghadirkan produk baru ialah Daihatsu. Menurut Presdir PT Astra Daihatsu Motor Sudirman MR, pihaknya menampilkan tiga mobil konsep, yaitu Tempo, Hinata, dan Cast Activa.

Selain itu, Daihatsu memajang Ayla Custom, Xenia Custom, Terios Black Edition, Sigra, dan Sirion Sport.

"Daihatsu mengusung konsep Funtastic experience agar pengunjung dapat mengetahui berbagai program dan fasilitas kami. Daihatsu juga menunjukkan satu andal-an, yakni Sigra," ungkap Sudirman. (Pol/X-4)