Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan terjadi deflasi sebesar 0,02% secara bulanan (month to month/mtm) pada Agustus 2023. Deflasi tersebut ditandai dengan penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 115,24 pada Juli 2023 menjadi 115,22 di Agustus 2023.
"Jika dilihat secara series, deflasi Agustus ini sejalan dengan kondisi Agustus tahun lalu yang sebesar 0,21%, jadi deflasi ini tidak lebih dalam," ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini dalam konferensi pers, Jumat (1/9).
Kelompok pengeluaran yang dominan mendorong deflasi secara bulanan pada Agustus 2023 ialah makanan, minuman, dan tembakau. Kelompok itu tercatat mengalami deflasi 0,25% (mtm) dan memberikan andil terhadap deflasi umum sebesar 0,07% (mtm).
Komoditas utama yang menyebabkan deflasi di kelompok tersebut yakni, daging ayam ras dengan andil terhadap deflasi 0,07% (mtm), bawang merah 0,05% (mtm), telur ayam ras, 0,02% (mtm), dan ikan segar 0,01% (mtm).
Sedangkan dari sisi komponen, BPS mencatat adanya deflasi pada komponen harga diatur pemerintah dan harga bergejolak, masing-masing deflasi 0,02% (mtm) dan 0,51% (mtm). Sedangkan komponen inti tercatat mengalami inflasi 0,13% (mtm).
"Komponen harga bergejolak deflasi 0,51% (mtm), ini pertama di 2023. Komponen ini memberikan andil 0,09% (mtm). Komdoitas yang dominan memberikan andil adalah daging ayam ras, bawang merah, telur ayam ras dan kacang panjang," jelas Pudji.
Adapun secara tahunan (year on year/yoy), BPS mencatat terjadi inflasi 3,27% pada Agustus 2023. Inflasi itu lebih tinggi dari Juli 2023 yang tercatat 3,08% (yoy).
Kelompok pengeluaran transportasi tercatat mengalami inflasi tertinggi pada Agustus 2023, yakni 9,65% (yoy) dengan andil terhadap inflasi umum sebesar 1,18% (yoy).
Komoditas utama yang mendorong inflasi di kelompok tersebut ialah bensin dengan andil terhadap inflasi 0,83% (yoy), tarif angkutan dalam kota 0,09% (yoy), tarif angkutan antarkota 0,05% (yoy), solar 0,03% (yoy), dan tarif kereta api 0,03% (yoy).
Kelompok lain yang juga mencatatkan inflasi tinggi ialah makanan, minuman, dan tembakau, yaitu 3,51% (yoy) dengan andil terhadap inflasi umum 0,92% (yoy). Beberapa komoditas penyumbang terbesar inflasi diantaranya adalah beras 0,41% (yoy) rokok kretek filter 0,21% (yoy), dan biaya kontrak rumah 0,11% (yoy). (E-1)
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa terjadi deflasi sebesar 0,18% pada Juli 2024 secara month to month (mtm). Deflasi pada Juli merupakan yang terdalam dibandingkan Juni 2024.
DALAM dua bulan berturut-turut, perekonomian nasional mengalami deflasi.
INFLASI nasional untuk Juni 2024 diumumkan Badan Pusat Statistik (BPS) berada di 2,51%. Secara tahunan dan secara bulanan angka ini mengalami deflasi yang lebih dalam dibandingkan Mei 2024.
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Nathan Kacaribu memastikan pemerintah kan terus memperkuat kebijakan strategis meski inflasi mengalami tren penurunan
Hal itu dipengaruhi oleh kecukupan pasokan dan di tengah masih berlanjutnya panen raya padi, baik intra provinsi maupun antar provinsi.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi deflasi 0,08% secara bulanan (month to month/mtm) pada Juni 2024.
Sustainability tourism bakal jadi tren terutama di kalangan gen Z. Liburan itu menjadi prioritas gen Z.
Korea Selatan terus mempromosikan produk-produk makanan dan minuman ke Indonesia. Salah satunya, produk pertanian seperti buah-buahan seperti strawberry dan peach.
Tren makanan dan minuman Korea yang semakin mendunia berkat Hallyu atau Korean Wave berhasil mendongkrak ekspor Korean Food ke pasar Indonesia. Hal itu pun dimanfaatkan
Jika produk obat, makanan, serta kosmetik yang beredar sudah terjamin keamanannya, maka konsumen atau masyarakat bisa tenang.
Depresiasi rupiah sangat berdampak pada industri makanan dan minuman (mamin). Pasalnya, suplai bahan baku dari industri tersebut bergantung dari impor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved