LMAN Gunakan Rp15 Triliun untuk Proyek Strategis Nasional termasuk IKN

LEMBAGA Manajemen Aset Negara (LMAN) memperoleh kucuran dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 sebesar Rp15 triliun. Dana ini untuk pembebasan lahan proyek strategis nasional (PSN).

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Rionald Silaban mengatakan, kucuran dana Rp15 triliun tersebut nanti digunakan sebagai dana tambahan untuk proyek-proyek PSN yang memerlukan sumber daya lebih. Selain itu, dana tersebut akan digunakan untuk pembebasan lahan proyek PSN di Indonesia.

"Untuk itu memang, di dalam nota keuangan 2024, kita memberikan Rp15 triliun kepada LMAN. Nanti itu untuk pembangunan semua proyek infrastruktur serta pembebasan lahan," kata Rionald dalam taklimat media di Jakarta, Senin (28/8/2023).

Baca juga: CSIS: Menimbang Manfaat BRICS Bagi Indonesia

Salah satu PSN yang akan dibantu oleh LMAN ialah pembangunan Ibu Kota Negara (IKN). Ia menjelaskan bahwa LMAN akan memberikan pembiayaan untuk pembebasan lahan di wilayah IKN. "Pada prinsipnya tahun ini kita juga akan gunakan LMAN untuk mendorong pembangunan di IKN," ujarnya.

Rionald juga memastikan bahwa LMAN tidak akan memberikan ganti rugi, melainkan akan memberikan ganti untung kepada masyarakat yang tanah mereka terkena proyek IKN. Ganti untung itu akan diberikan kepada masyarakat sesuai dengan harga pasaran tanah di wilayah tersebut.

Baca juga: Bulog akan Luncurkan Beras Kemasan 1 Kg dengan Harga Rp9.450

"Dari ganti rugi menjadi ganti untung. Artinya, kita memastikan bahwa harga wajar dan tercipta di masyarakat itulah yang menjadi dasar LMAN untuk melakukan pembebasan dan pembayaran kepada masyarakat," kata Rionald. (Z-2)