Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan, sejak Januari hingga hingga 2 Agustus 2023 Perum Bulog telah menyerap 1,3 juta ton beras. Angka itu sudah melebihi dari separuh target yang ditetapkan pemerintah yaitu 2,4 juta ton beras sepanjang tahun.
"Bapak Presiden meminta Bulog meningkatkan stoknya dari yang sudah diamankan sebanyak 1,3 juta ton dengan target serapan 2,4 juta ton sampai dengan akhir 2023," ujar Arief usai menghadiri rapat internal di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (2/8).
Dalam kurun yang sama, perseroan juga dilaporkan sudah menyalurkan lebih dari 1,34 juta ton beras untuk stabilisasi pasokan dan harga serta bantuan pangan untuk masyarakat berpendapatan rendah.
Baca juga: Mentan Sebut Kekurangan Beras Akibat El Nino Diperkirakan Mencapai 300 Ribu Ton
"Bantuan pangan beras di periode tiga bulan pertama, atau sampai akhir Juli 2023, sudah disalurkan 640 ribu ton. Itu ditujukan untuk 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat," tuturnya.
Arief mengatakan bantuan pangan tersebut sangat berdampak pada laju inflasi di Tanah Air sepanjang tahun ini. Dengan adanya dukungan dari pemerintah, masyarakat kurang mampu tetap bisa memperoleh kebutuhan pangan pokok. Akhirnya, inflasi bisa dikendalikan dan daya beli juga tetap terjaga.
Baca juga: Stok Bahan Pangan Nasional Aman Hingga Akhir 2023
"Kita memahami bahwa pangan memiliki andil signifikan terhadap inflasi. Sehingga bantuan pangan beras ini menjadi penting bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan dalam upaya menjaga daya beli masyarakat," ucapnya.
Oleh karena itu, sambungnya, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, bantuan pangan
beras akan kembali disalurkan untuk periode kedua pada Oktober sampai Desember 2023 dengan volume dan sasaran yang sama dengan tahap pertama. (Ant/Z-11)
Menyikapi tingginya harga cabai rawit merah di tingkat konsumen, pemerintah melalui Badan Pangan Nasional bersama Kementerian Pertanian menggelar aksi stabilitas pasokan harga pangan.
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengeklaim program pompanisasi yang saat ini digencarkan Kementerian Pertanian berhasil meningkatkan produksi padi.
Komisi IV prihatin terkait laporan dugaan mark up oleh Bulog dan Bapanas dalam pengadaan impor beras.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) berkomitmen terus membantu pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sektor pangan lokal.
PROGRAM bantuan pangan (banpang) sebagai bentuk penunjang ekonomi dari pemerintah kepada masyarakat berpendapatan rendah terus dipacu pada tahun ini.
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi memastikan pihaknya terus memasifkan gerakan pangan murah (GPM) di seluruh wilayah Indonesia.
Pada Juli 2024, perubahan Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) Umum Nasional secara tahun ke tahun atau year on year (yoy) mencapai 2,99% terhadap IHPB Juli 2023.
Agus mengingatkan tugas aparat penegak hukum bukan sekadar mencari fakta hukum.
Apabila Bapanas gagal meraih swasembada pangan dan tidak mampu menyediakan beras dengan harga terjangkau untuk masyarakat, lebih baik seluruh pejabat di Bapanas mundur.
Megawati mengingatkan kepada semua pihak agar dapat fokus mewujudkan kedaulatan pangan dan menjadi lumbung beras.
Kementan terus mendorong program perluasan Areal Tanam (PAT) Padi
Ferry mengingatkan, pentingnya Bapanas-Bulog dalam menimalisir resiko short-supply agar tidak terjadi kepanikan pasar yang dapat mendorong naiknya harga-harga komoditas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved