Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PERUSAHAAN jasa energi PT Elnusa Tbk (ELSA) menargetkan laba bersih dapat tumbuh sebesar 12 persen year on year (yoy) pada tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu.
Manager Corporate Communications Elnusa Jayanty Oktavia Maulina mengatakan, optimisme tersebut mengacu pada realisasi kontrak kerja konsolidasi perseroan, termasuk carry forward yang telah mencapai 90 persen sampai dengan kuartal II tahun ini.
"Untuk itu kami akan tetap berfokus memperkuat dan mengembangkan tiga bisnis inti perseroan pada jasa hulu migas, jasa distribusi dan logistik energi, dan jasa pendukung migas yang mampu menunjang kinerja perseroan satu sama lain," ujar Jayanty seperti dilansir dari Antara.
Baca juga: Elnusa Tebar Dividen 50% dari Laba
Sebagai upaya mendukung target tersebut, Jayanty mengungkapkan perseroan telah menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp500 miliar untuk 2023 ini.
Dia menyebut, sebanyak 46 persen dari capex dialokasikan untuk maintain capacity alat survei seismik darat dan juga perawatan sumur.
Kemudian, sekitar 35 persen untuk pertumbuhan bisnis pada kegiatan pemeliharaan kapasitas kelengkapan, seperti pekerjaan Hydraulic Workover (HWU), Mobile Well Testin, serta Jasa Distribusi dan Logistik Energi untuk pembangunan dan revitalisasi Terminal Petroleum Liquefied Gas (TPLG) di Kolaka, Tanjung Pandan, dan Labuan Bajo.
Pihaknya mengungkapkan perseroan telah merealisasikan belanja modal sebesar 40 persen per semester I- 2023 dari total anggaran capex 2023, yang digunakan untuk investasi pembelian Aset AWB Offshore.
Baca juga: Elnusa Catatkan Kinerja Solid, Laba Melesat 674% pada Kuartal III 2022
Dia menjelaskan, investasi pembelian Aset AWB Offshore untuk meningkatkan kapasitas bisnis hulu, serta menambah Armada Mobil Tangki untuk memperkuat kemampuan perusahaan dalam memenuhi permintaan yang terus meningkat pada jasa distribusi dan logistik energi di seluruh negeri.
Sebagai upaya mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, Ia menyebut perseroan terus berkomitmen untuk berinvestasi dan melanjutkan kinerja melalui beberapa strategi.
Adapun, strategi tersebut diantaranya melakukan penguatan operation excellence, peningkatan kapasitas serta pengembangan bisnis yang pada akhirnya memberikan kontribusi signifikan rantai pasokan energi serta mendukung agenda pembangunan negara dan mendorong kemajuan bisnis yang berkelanjutan. (Z-6)
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyetor dividen sebesar Rp3,09 triliun kepada negara. PLN mencatat angka setoran terbaru itu lebih tinggi dibandingkan 2022 yang hanya Rp2,19 triliun.
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan selruh entitas anak perusahaannya berhasil mencatatkan kinerja positif dengan membukukan laba Rp29,9 triliun pada triwulan II 2024.
PIS AP mencetak laba pada tahun buku 2023 sebesar US$76 juta dengan melayani lebih dari 30 klien internasional dari berbagai negara dan bisnis model.
Dalam RUPS, telah disahkan raihan pendapatan PT JIEP tahun buku 2023 sebesar Rp 255,95 miliar yang tumbuh sebesar 126% dibandingkan tahun 2022.
PT Colorpak Indonesia Tbk (CLPI) memutuskan akan membagikan dividen sebesar Rp39,28 miliar dari laba tahun buku 2023. Jumlah ini setara dengan Rp128,25 per lembar saham.
Aksi korporasi ini akan melibatkan sebanyak 500 juta saham baru dengan kisaran harga penawaran awal antara Rp100 hingga Rp150 per lembar saham.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved