Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
GARUDA Indonesia Group menyiapkan 97 armada pesawat terbang pada periode angkutan Lebaran 2023, terdiri atas 53 pesawat Garuda Indonesia dan 44 pesawat Citilink.
"Untuk kesiapan armada pada periode peak season Lebaran, Garuda Indonesia Group menyiapkan total 97 armada yang terdiri dari 53 armada ada di Garuda (Indonesia), 44 ada di Citilink," ucap Direktur Layanan dan Niaga Garuda Indonesia Ade R Susardi dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI dikutip dari Antara.
Ia mengatakan, 53 pesawat Garuda Indonesia tersebut terdiri atas 2 pesawat jenis A339, 10 pesawat jenis A333, 7 pesawat jenis B777, dan 34 pesawat jenis B738.
Baca juga : Capital A dan Garuda Group Kolaborasi Layanan Komersial dan Logistik di ASEAN
Sementara 44 pesawat Citilink, yakni 39 pesawat jenis A320 dan 5 pesawat ATR72.
Lebih lanjut, Ade mengatakan Garuda Indonesia Group pada periode musim padat penumpang (peak season) Lebaran 2023 menyiapkan sekitar 1,2 juta kursi penerbangan yang terdiri atas 500.000 ribu kursi dari Garuda Indonesia dan 700 ribu kursi dari Citilink.
Adapun periode peak season diperkirakan berlangsung dari 15-30 April 2023.
Baca juga : Penumpang Kelas Ekonomi Dominasi Angkutan Lebaran Kereta Api
"Proyeksi puncak arus mudik, kami proyeksikan di 20 April 2023, proyeksi puncak arus balik pada 26 April 2023," kata Ade.
Garuda Indonesia akan melayani sebanyak 53 destinasi terdiri atas 37 destinasi domestik dan 16 destinasi internasional. Adapun total penerbangan yang disiapkan ada masa angkutan Lebaran 2023 sebanyak 2.807 penerbangan terdiri atas 2.319 penerbangan domestik dan 488 penerbangan internasional.
Sedangkan total kursi yang ditawarkan Garuda Indonesia selama periode Lebaran 2023 sebanyak 506.479 kursi, dengan rincian 391.673 kursi untuk penerbangan domestik dan 114.806 kursi untuk internasional.
Baca juga : Tutup Posko Angkutan Lebaran, Menhub: Mudik yang Aman dan Berkesan sudah Terwujud
Sedangkan Citilink akan melayani total 45 destinasi terdiri atas 41 destinasi domestik dan 4 destinasi internasional. Total penerbangan yang disiapkan sebanyak 4.273 penerbangan, yakni 4.073 penerbangan domestik dan 200 penerbangan internasional.
Total kursi yang ditawarkan Citilink sebanyak 718.465 kursi terdiri dari 686.507 kursi penerbangan domestik dan 31.958 kursi penerbangan internasional. (Ant/Z-5)
Baca juga : Kemenhub Catat Pengguna Angkutan Umum Pada H+5 Lebaran Sebanyak 817 Ribu Orang
Total volume pengguna Commuter Line wilayah 6 Yogyakarta meningkat sebesar 16% jika dibanding dengan total volume masa angkutan Lebaran 2023.
Selain angkut motor, Motis 2024 juga telah berhasil angkut 43.365 penumpang.
Menhub Budi Karya Sumadi memberikan apresiasi kepada seluruh pihak atas kolaborasi dan koordinasi sehingga Angkutan Lebaran 2024 dapat berjalan dengan baik.
Kapasitas kursi penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta pada April 2024 mencapai 3,34 juta kursi atau yang paling banyak dibandingkan dengan bandara-bandara lain di kawasan Asia Tenggara.
Menhub menilai pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 dapat berjalan dengan baik. Secara umum perjalanan mudik dan balik masyarakat di tahun ini berjalan lancar meskipun ada beberapa catatan.
PT KAI mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang dan kereta api selama periode angkutan Lebaran 2024, dengan peningkatan 18% dibandingkan tahun lalu.
Selama momen libur Idul Adha tahun ini pada 13-19 Juni, jumlah penumpang menuju wilayah KAI Daop 1 Jakarta tercatat sebanyak 195.330 orang.
Anggota Ombudsman Hery Susanto membeberkan fakta-fakta terkait karut marutnya pengelolaan program Mudik Gratis Lebaran 2024 dengan moda bus.
SURVEI Indikator Politik Indonesia menyebut sebagian besar pemudik mengaku puas dengan kinerja polisi lalu lintas (polantas) selama arus mudik dan balik Lebaran 2024.
PELAKSANAAN mudik Lebaran 2024 dinilai memuaskan. Hal itu berdasarkan hasil jajak pendapat Indikator Politik Indonesia yang menyebut tingkat kepuasan masyarakat mencapai 73,9%.
Apreasiasi tersebut disampaikan Presiden saat melakukan rapat terbatas bersama sejumlah menteri terkait di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (6/5).
Pengamat transportasi Soegijapranata Djoko Setijowarno mendorong pemerintah memperbaiki program mudik gratis karena dianggap bermasalah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved