Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Mentan: Impor Beras bukan Berarti Stok Kosong

Andhika Prasetyo
06/12/2022 20:32
Mentan: Impor Beras bukan Berarti Stok Kosong
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo seusai konferensi pers di forum G20.(Antara)

MENTERI Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengungkapkan kebijakan impor beras bukan berarti menandakan stok di dalam negeri kosong.

Adapun pengadaan beras dari luar negeri sebagai cadangan, merupakan bagian dari strategi untuk mengantisipasi krisis pangan. "Kalau impor, cadangan beras, itu kan kebijakan. Bukan masalah ada beras atau tidak," jelasnya.

Baca juga: Pemerintah sudah Kantongi Beras Impor di Gudang Luar Negeri

"Kalau memang untuk lebih baik, ya mungkin tidak apa-apa," imbuh Syahrul seusai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Selasa (6/12).

Pihaknya pun memastikan bahwa dari laporan sejumlah kepala daerah, stok beras di dalma negeri dalam kondisi aman. "Data dari satelit aman. Kemudian, laporan dari gubernur dan bupati juga aman," tuturnya.

Baca juga: Presiden Minta Data Beras Dicermati agar Tidak Salah Ambil Kebijakan

Saat ini, hal yang menjadi persoalan adalah harga beras. Syahrul mengakui bahwa harga beras cenderung naik dalam beberapa pekan terakhir. Pasalnya, komponen pembentuk biaya produksi dan distribusi, seperti pupuk dan BBM, mengalami kenaikan harga.

"Soal dinamika harga, ya memang harus disikapi bersama. Presiden memerintahkan semua perhatikan lapangan, faktualisasi data, jangan cuma di atas kertas. Cek kenapa harganya mahal," pungkas Syahrul.(OL-11)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya