Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Dalam Market Insights yang dirilis baru-baru ini, Colliers Indonesia mengatakan ada sejumlah aset utama yang akan menjadi tren di pasar properti Indonesia selama 12-18 bulan ke depan, yaitu rumah tapak, township, logistik, dan pusat data.
“Pemilik tanah dan pengembang lokal yang memiliki land bank pada kelompok aset tersebut akan berada dalam posisi terbaik untuk menarik investasi baru baik asing maupun lokal,” jelas Head of Capital Markets & Investment Services Colliers Indonesia, Steve Atherton.
Melihat peluang tersebut, khususnya untuk pertumbuhan rumah tapak, township, dan logistik, anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), yakni PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK), berfokus kepada beberapa strategi untuk meraih pra penjualan sebesar Rp1,45 triliun yang dicanangkan pada tahun 2022.
Salah satunya, LPCK akan menjaga momentum pra penjualan dengan meluncurkan klaster baru rumah tapak berkualitas di Waterfront Estates. Diperkirakan 60% pra penjualan LPCK akan berasal dari penjualan rumah tapak. LPCK juga fokus terhadap keunggulan operasional, memperbaiki tata kelola, dan transparansi. Selain itu, meningkatkan penjualan produk komersial untuk mendukung penjualan rumah tapak di Waterfront Estates serta LPCK juga akan mengembangkan dan menjalankan strategi segmentasi industri.
CEO LPKR John Riady mengatakan bahwa di kawasan industri Lippo Cikarang, sekitar 20%-30% pembeli mengembangkan lahan untuk kebutuhan pergudangan. Selanjutnya, pertumbuhan properti logistik juga didorong oleh kenaikan permintaan atas warehouse atau pergudangan.
"Pendapatan pra penjualan LPKR juga ditopang oleh LPCK melalui penjualan tanah industri, komersil, dan proyek rumah tapak Waterfront Estates," tegas John.
John Riady menambahkan bahwa permintaan lahan industri bertumbuh karena bisnis-bisnis yang telah berkembang melihat peluang melampaui pandemi Covid-19. Para pemain ekonomi digital yang tumbuh sangat cepat juga memperluas jaringan distribusi, gudang, pusat logistik, serta investasi-investasi lainnya.
Seperti diketahui, LPCK membukukan pra penjualan Rp641 miliar pada Semester I/2022 atau 44% dari target tahun 2022 yang sebesar Rp1,45 triliun. Kontribusi rumah tapak di Waterfront Estates berkontribusi paling besar pada Semester I/2022, yakni mencapai Rp361 miliar.
Kontribusi lahan industri sendiri sebesar Rp149 miliar. Pencapaian kinerja LPCK ini tentu saja berimbas positif kepada kinerja LPKR sebagai induk usaha yang memegang 84 % saham LPCK. (RO/E-1)
Permintaan terhadap rumah tapak di Indonesia, terutama pada sektor menengah ke bawah, terus menunjukkan tren positif.
Sebanyak 80% dari total penjualan rumah di perumahan skala besar dengan luas di atas 200 hektare berada pada harga di bawah Rp2 miliar.
Permintaan untuk rumah tapak di Indonesia, khususnya pada segmen menengah ke bawah, masih menunjukkan tren yang positif.
Pra penjualan pada Kuartal I/2024 didorong oleh permintaan yang kuat untuk proyek-proyek residensial, terutama produk hunian rumah tapak dan ruko.
Kebutuhan masyarakat atas hunian masih tinggi, mengingat angka backlog sektor perumahan masih tinggi sekitar 9,7 juta unit hunian.
Para pengembang aktif meluncurkan klaster baru di proyek-proyek perumahan yang sudah ada.
ZCT adalah inisiatif yang dirancang untuk membawa teknologi terbaru dan solusi inovatif Zyrex langsung ke lingkungan kampus.
Proyek LPKR sendiri sebagian besar berlokasi di wilayah Barat Jabodetabek, yang terdiri dari produk rumah tapak dan menengah, ruko, serta hunian tingkat tinggi yang siap dihuni.
PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) optimistis mencatatkan pertumbuhan kinerja bisnis mal pada 2024, meneruskan tren positif pada 2023 setelah pemulihan Covid-19.
PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), menargetkan peningkatan prapenjualan (marketing sales) pada tahun ini, sebesar Rp5,37 triliun.
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), mencatatkan pertumbuhan pendapatan 15% year on year (yoy) menjadi Rp17 triliun, laba kotor sebesar 18% yoy menjadi Rp7,7 triliun,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved