Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WAKIL Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menjelaskan bahwa ekspor non-migas Indonesia pada kurun Januari–Juni sebesar USD 133,31 miliar dengan surplus sebesar USD 24,89 miliar.
"Adapun negara-negara tujuan utama ekspor non-migas Indonesia antara lain adalah RRT, India, Amerika Serikat, Jepang, dan Malaysia," kata Wamendag dalam keterangan pers, Rabu (3/8).
"Angka ini menunjukkan tren positif ke depannya karena diproyeksikan bahwa volume perdagangan Indonesia berangsur-angsur naik seiring dengan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19," jelas Jerry.
Hal ini diperkuat dengan fakta bahwa angkanya sempat mencapai puncak di periode Januari-Juni 2021 di angka USD 35,78 miliar atau setara dengan Rp 532 triliun.
“Ini adalah bukti nyata bahwa selama pandemi kita justru mencatat rekor surplus tertinggi.” Jerry.
Wamendag juga menambahkan bahwa masa pandemi adalah kesempatan bagi dunia usaha Indonesia sekaligus bukti ketahanan kekuatan ekonomi di Tanah Air.
Pernyataan Jerry juga disampaikan saat PT Stella Maju Pratama (Broaden Creative) melakukan peluncuran awal (soft launching) dengan tema “Broaden Creative: Perkembangan marketing agensi di Indonesia“ baru-baru ini.
Acara tersebut dihadiri jajaran komisaris dan tim dari Broaden Creative, tamu dari kalangan pengusaha, dan beberapa media elektronik lokal.
Acara peluncuran awal ini juga menghadirkan sebagai pembicara WamendagJerry Sambuaga, Anggota DPR-RI fraksi Golkar Robert Joppy Kardinal serta Rob Clinton Kardinal dan Arkan Diptyo selaku Komisaris Utama dan Komisaris Broaden Creative.
Broaden Creative adalah perusahaan agen pemasaran (marketing agency) berbasis digital yang berdiri sejak setahun yang lalu, tepatnya pada Juni 2021, yang sebelumnya masih bernama GenB.
Tujuan diadakan acara ini adalah untuk memperkenalkan Broaden Creative secara khalayak sebagai salah satu agensi pemasaran (marketing agency) unggul di Indonesia.
Apalagi di kesempatan perdana ini, Broaden Creative telah menjalin kerja sama dengan Surge, perusahaan interkoneksi Indonesia, dalam menggarap proyek infrastruktur digital khususnya di bidang interkoneksi.
Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk memberikan informasi kepada khalayak tentang solusi-solusi apa saja yang ditawarkan oleh Broaden Creative sehingga tercapainya proyek digitalisasi di Indonesia yang semakin dibutuhkan.
"Harapannya, Broaden ingin membangun kepercayaan dan awareness serta engagement antar pihak terhadap dunia pemasaran digital semakin meningkat," ujar Jerry. (RO/OL-09)
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Indonesia mencapai US$20,84 miliar pada Juni 2024. Angka tersebut turun 6,65% dibandingkan raihan Mei 2024.
Pada Mei, impor migas mencapai US$2,75 miliar atau turun 7,91% secara bulanan (month to month/mtm). Sementara itu, impor nonmigas mencapai US$16,65 miliar atau naik 19,70% bulanan (mtm).
Penyumbang utama peningkatan ekspor secara bulanan dan tahunan ialah ekspor industri pengolahan (nonmigas).
Neraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus selama 48 bulan atau 4 tahun beruntun sejak Mei 2020.
Nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 tercatat US$22,43 miliar. Angka itu naik 16,40% dari realisasi ekspor Februari 2024 yang hanya sebesar US$19,27 miliar.
Pada sesi kedua, IHSG masih betah di zona merah hingga penutupan perdagangan saham.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, mengumumkan bahwa negara ini kini tidak hanya mencapai swasembada pangan, tetapi juga mulai mengekspor surplus unggas dan telur
INDONESIA kembali mencatatkan surplus perdagangan pada Juni 2024. Namun nilai surplus di bulan keenam tahun ini menjadi yang paling rendah dalam empat bulan terakhir, yakni US$2,39 milar.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali membanggakan neraca perdagangan nasional yang terus menunjukkan tren positif. Surplus selama 48 bulan menurutnya patut diapresiasi.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga April 2024 masih mencatatkan surplus senilai Rp75,7 triliun, setara 0,33% dari PDB
Surplus akan sehat jika faktor pendorongnya dari peningkatan ekspor. Sekarang, ekspor kita justru turun dan bisa surplus karena impor turun lebih tajam.
Surplus neraca dagang tak selalu berdampak langsung pada kondisi perekonomian. Apalagi jika surplus tersebut terjadi karena penurunan kinerja baik dari sisi ekspor maupun impor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved