Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
ANGGOTA Bidang Kebijakan Strategis BP Batam, Enoh Suharto Pronoto menerima kunjungan Direktur Korporasi Keuangan Pusat, Delegasi Korea untuk ASEAN, Yoon Byungwon di BP Batam pada Kamis (24/3/2022).
"Kami menerima kunjungan delegasi Korea dalam rangka menindaklanjuti kerja sama KPBU Bandar Udara Hang Nadim Batam," kata Enoh usai menerima delegasi.
Pihaknya menyambut baik atas kunjungan tersebut. Delegasi Korea untuk ASEAN merupakan delegasi yang berkontribusi pada proses pembangunan Komunitas ASEAN sesuai visi ASEAN 2025.
Dijelaskannya, dalam upaya percepatan pengembangan dan pembangunan infrastruktur di Batam diperlukan kerja sama dan investasi dari negara-negara maju. “Akselerasi ini dibutuhkan untuk mempertahakan pertumbuhan ekonomi di Batam, dan langkah BP Batam bekerjasama untuk proyek pengembangan infrastruktur dan fasilitas publik di Batam,” ucapnya.
Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengatakan delegasi tersebut menawarkan bantuannya dalam pendanaan dan dukungan finansial maupun non finansial untuk dukungan pengembangan fasilitas publik dan proyek strategis infrastruktur di Batam. "Mereka juga tertarik dalam energi terbarukan dengan mengembangkan green city di Batam," tambah Ariastuty.
Disebutkan, Kepala BP Batam Muhammad Rudi mendorong untuk terus gencar memprioritaskan pembangunan infrastruktur dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi Batam. "Sesuai arahan Pak Kepala, BP Batam akan melakukan pembangunan yang strategis dan berkelanjutan guna meningkatkan daya saing kota Batam sebagai daerah tujuan investasi," jelas Ariastuty.
Pada kesempatan yang sama, Ariastuty juga berkesempatan memaparkan terkait perkembangan, potensi dan peluang investasi di Batam.
Turut hadir menerima kunjungan Kepala Pusat Perencanaan Program Strategis, Fesly Abadi Paranoan, Kepala Pusat Harmonisasi Kebijakan dan Manajemen Kinerja, Endry Abzan, Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK, Irfan Syakir, dan Kepala SPI BP Batam, Konstantin Siboro. (RO/OL-10)
Selain itu, terdiri atas 3 titik parkir, Privilege Parking Spot merupakan area parkir dedicated yang disediakan khusus untuk semua jenis kendaraan elektrifikasi Toyota dan Lexus.
Menaker Ida menegaskan bahwa gedung WDC sebagai bentuk jawaban Pemerintah (BBPVP Bandung) terhadap kebutuhan anak-anak muda di Bandung dan sekitarnya.
Masakan yang dikurasi secara ahli oleh Chef Daniel Chaney, menjanjikan simfoni rasa yang akan membuat lidah Anda terpuaskan.
Bali Safari & Marine Park, salah satu taman safari terbesar di Indonesia, secara rutin mengadakan acara yang dikenal sebagai ‘Hari Harimau’ untuk menghormati dan menyelamatkan harimau.
Program Beasiswa The Future Leader (TFL) menawarkan beasiswa penuh untuk Magister Manajemen di PPM School of Management, yang memiliki dedikasi tinggi dalam pengembangan ilmu manajemen.
Duta Besar Yunani untuk Indonesia, Ioanna Bezirtzoglou, menghadiri acara tersebut, banyak koki dan pembuat roti terkemuka dari industri roti lokal Indonesia.
PKS Pemanfaatan dalam rangka Penyediaan Infrastruktur untuk Pembangunan, Pengoperasian, dan Pengembangan Terminal Ferry Internasional Batam Center, bernilai investasi Rp3,8 triliun.
Muhammad Rudi berharap, berdasarkan pertemuan yang dihelat hari ini akan lahir kajian dan kebijakan terbaru yang dapat meningkatkan berbagai sektor pendukung kemajuan Batam.
Badan Pengusahaan (BP) Batam kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Republik Indonesia atas Laporan Keuangan Tahun 2023, Senin (22/7)
Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Anggota Bidang Pengusahaan, Wan Darussalam mewakili Kepala BP Batam, Muhammad Rudi menghadiri kegiatan International Batam Business Talk.
Berdasarkan laporan tim BP Batam pada 10 Juli 2024, progres pengerjaan proyek yang memiliki panjang 1.000 meter dan lebar 60 meter itu telah mencapai 45, 44%.
BP Batam membutuhkan dukungan dari seluruh pihak agar rencana investasi di Rempang bisa terealisasi dengan maksimal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved