Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

BI Targetkan 12 Juta UMKM Terhubung QRIS

Despian Nurhidayat
11/1/2021 11:00
BI Targetkan 12 Juta UMKM Terhubung QRIS
Pegawai menempelkan kode QRIS untuk transaksi non tunai di Pasar Prawirotaman, Yogyakarta, Jumat (4/12/2020).(ANTARA/Andreas Fitri Atmoko)

PEMERINTAH meluncurkan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) yang secara simbolis dilakukan di tiga tempat yakni Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Internasional Kulon Progo Yogyakarta, dan Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan pihaknya sangat mendukung gerakan BBI ini, salah satunya menghubungkan UMKM dengan alat pembayaran digital QR Code Indonesian Standard (QRIS).

Pada 2020 lalu BI berhasil menghubungkan 5,8 juta merchant untuk menggunakan QRIS. Dia pun berharap angka ini akan terus bertambah di 2021.

"Tahun lalu kami sudah menyambungkan 5,8 juta merchant dengan QRIS secara nadional, hampir semuanya UMKM. Mari tingkatkan sampai 12 juta merchant agar UMKM tersambung menjadi merchant yang go digital melalui QRIS," ungkapnya dalam video conference, Senin (11/1).

Lebih lanjut, Perry menambahkan QRIS merupakan salah satu strategi agar memudahkan transaksi pembayaran UMKM. Strategi lainnya adalah digitalisasi UMKM agar bisa naik kelas.

"Kunci dari keberhasilan kita adalah sinergi, kreativitas, inovasi, dan digitalisasi. Ini merupakan kunci untuk menyukseskan UMKM kita jadi sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia," kata Perry.

Menurut Perry, pihaknya telah menjadi movement leader dalam gerakan BBI, termasuk dalam peluncurannya pada hari ini.

"Kami akan terus kampanyekan dalam event yang dlakukan sendiri maupun sinergi dengan pusat dan daerah, baik dengan kawan-kawan perbankan dan asosiasi sistem pembayaran," sambungnya.

Ia menjelaskan, BI mempunyai 1.200 UMKM binaan di seluruh Nusantara melalui 46 kantor perwakilan BI. UMKM tersebut di antaranya memproduksi makanan dan minuman, pangan, hingga kain-kain tenun nusantara yang produknya berkualitas.

"Setiap tahun kami tampilkan dalam Karya Kreatif Indonesia yang biasa dibuka langsung oleh Bapak Presiden atau Ibu negara. Kami juga show case UMKM kita di internasional, termasuk di Singapura dan berbagai negara," ujar Perry.

Selain itu, BI juga menggelar 70 event untuk mempromosikan UMKM binaan. Tak kurang dari 70 ribu UMKM berpartisipasi di setiap acara BI ini. (E-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Mirza
Berita Lainnya