Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
DIREKTUR Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto mengklaim Pertamina siap bila diminta ikut terlibat mengelola proyek lapangan gas abadi Blok Masela di Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku. Tapi, diakuinya sejauh ini Pertamina belum menjadi bagian dari pelaksana pengelola Blok Masela.
"Pertamina akan siap mendukung kebijakan pemerintah untuk bisa menjadi pihak yang berinvestasi di sana," kata Dwi di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (24/4).
Meski telah menyatakan kesiapannya, namun, ia masih enggan membahasnya. Pasalnya, Pertamina belum dilibatkan dalam pengelolaan Blok Masela ini.
"Kami kan belum menjadi pihak yang memiliki share di sana jadi belum ikut terlibat di dalamnya tapi apapun kebijakan pemerintah akan kita support," ujar dia.
Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan pengelolaan proyek lapangan gas abadi Blok Masela di Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku, akan menggunakan skema pembangunan kilang darat (onshore).
Presiden beralasan, pembangunan di darat bisa meningkatkan perekonomian daerah. Selain itu, Presiden Jokowi ingin agar ada regional development sehingga masyarakat bisa berkembang akibat pembangunan proyek ini.
“Oleh sebab itu dari kalkulasi, dari perhitungan, dari pertimbangan-pertimbangan yang sudah saya hitung, kita putuskan dibangun di darat,” tegas Presiden Jokowi di Bandar Udara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu 23 Maret 2016.
Setelah ketetapan tersebut, Presiden Jokowi langsung menyerahkan pengelolaan secara teknis blok Masela kepada Menteri ESDM Sudirman Said.
“Setelah keputusan ini nanti akan ditindaklanjuti oleh Menteri ESDM dan oleh SKK Migas,” jelas Presiden. (OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved