Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Petani Jeruk Limau Manis di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, punya cara jitu untuk bertahan di tengah pandemi Covid-19. Memaksimalkan akses media sosial menjadi strategi yang tepat untuk tetap meraup untung di tengah pembatasan jarak di masyarakat.
Lilit Leo Ardy, 44, warga Desa Teluk Paman Timur mengaku adanya pandemi membuat para petani Limau Manis Kampar sedikit kesulitan untuk memasarkan hasil tani karena minimnya akses transportasi. Sekalipun ada, biaya yang dikeluarkan terlampau mahal.
Namun, Lilit dan petani lainnya tak kehabisan akal untuk menyambut permintaan Limau yang meningkat di saat situasi sekarang ini. Kandungan vitamin C buah yang juga dikenal sebagai Limau Manis Kuok ini memang menjadi daya tarik selama pandemi untuk meningkatkan imunitas sehingga permintaan terus menanjak.
Baca Juga: Kebun Petani di Aceh Utara Dirusak Sekawanan Gajah
“Saya posting di media sosial, jika ada permintaan, saya langsung antar. Jadi tidak menunggu datangnya transportasi dan permintaan, tapi saya yang menjemput bola,” tuturnya.
Ia mengaku langkah pemasaran secara daring tersebut terinspirasi dari diskusi dengan perwakilan dari bagian Pemberdayaan Masyarakat (Community Development) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), unit usaha Grup APRIL. Selama ini, RAPP memang memberikan pembinaan terhadap Kelompok Tani (Koptan) Air Terjun yang ia ketuai. Koptan ini sekarang berkembang cukup pesat dan sudah memiliki lahan seluas 40 hektare.
Pembinaan oleh CD RAPP ini dimulai sejak 2013, ketika pihaknya memperoleh bantuan bibit, pupuk dan alat pertanian. Pada 2017, RAPP kembali menambah bantuan bibit untuk mengerek produktivitas hasil jeruk asli Kampar ini. Hal ini dikarenakan, Lilit dan 15 orang anggotanya menunjukkan perkembangan produksi limau yang kian hari semakin baik.
Baca Juga: Dukung Ketahanan Pangan,BRI Hadir di Tengah Petani Jeruk di Malang
“Tahun 2018, tanaman kami kembali terserang penyakit, tapi RAPP tidak lepas tangan. Kami diberi pelatihan cara pengendalian hama dan penyakit tanaman Jeruk. Ini sangat membantu jadi kami terhindari dari kerugian. Tahun lalu, Alhamdulillah saya berhasil panen sebanyak 5 ton dengan keuntungan mencapai Rp50 juta,” terangnya.
Lilit pun bersyukur menjadi salah satu mitra bina program CD RAPP. Selain meningkatkan perekonomian keluarga, ia juga mampu menunaikan ibadah Umroh ke Mekkah.
Senada dengan Lilik, petani lainnya, Mardelis, 43, juga merasakan manfaat pembinaan dari program CD RAPP. “Biasanya kami panen 2 kali setahun. 1 kali panen bisa 2 hingga 3 ton limau. Untuk keuntungan sendiri bisa mencapai Rp10 juta hingga Rp15 juta,” tuturnya.
Saat ini, Mardelis memiliki lahan seluas satu hektare. Ia menanam sebanyak 350 batang limau manis. Namun, tidak semua batang berhasil panen karena ada hal-hal yang tidak bisa dihindari, seperti banjir dan gangguan binatang.
Selain bantuan bibit dan pelatihan, petani juga diberi pendampingan pengolahan lahan, kesempatan studi banding dan akses untuk bertemu dengan berbagai pihak, seperti pemerintah dan pelaku usaha lainnya. Kini, mereka telah menguasai pasar jeruk di wilayah Kabupaten Kampar, Kuantan Singingi dan Pelalawan.
Manajer CD RAPP, BR Binahidra Logiardi menjelaskan program ini sebagai bentuk kolaborasi dan dukungan terhadap pemerintah dalam hal ketahanan pangan. Melalui Program One Village One Commodity (OVOC) di mana desa tersebut menjadi komoditas unggulan, RAPP membantu para petani untuk bisa meningkatkan kualitas hidup mereka dari segi ekonomi.
Program OVOC budidaya Limau Manis Kampar ini juga sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) 2030, khususnya nomor 1, 2 dan 4.
"Melalui program agribisnis ini diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat, memperoleh hak setara mengakses sumber ekonomi, serta meningkatkan akses terhadap pendidikan," tutupnya.
Sebagai informasi, sejak tahun 1980-an, Desa Teluk Paman Timur di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau telah menjadi sentra produksi jeruk. Namun sayangnya, produksi buah kaya vitamin C ini sempat lesu akibat diserang penyakit Huanglongbing atau CVPD dan busuk akar. Kemudian sejak akhir tahun 2008, para petani setempat memulai kembali bertani jeruk dan ingin mengembalikan kejayaannya. (RO/OL-10)
Selain itu, terdiri atas 3 titik parkir, Privilege Parking Spot merupakan area parkir dedicated yang disediakan khusus untuk semua jenis kendaraan elektrifikasi Toyota dan Lexus.
Menaker Ida menegaskan bahwa gedung WDC sebagai bentuk jawaban Pemerintah (BBPVP Bandung) terhadap kebutuhan anak-anak muda di Bandung dan sekitarnya.
Masakan yang dikurasi secara ahli oleh Chef Daniel Chaney, menjanjikan simfoni rasa yang akan membuat lidah Anda terpuaskan.
Promosi produk perkebunan harus ditingkatkan partisipasinya ke depan
Para pekerja transportasi CPO atau minyak sawit, banyak yang mengalami pengurangan frekuensi angkut minyak sawit
Beragam menu ditawarkan. Mulai dari menu lokal seperti Bebek Songkem dari Pavilion Restoran hingga aneka dimsum dan masakan Cina dari Tang Palace Chinese Restoran.
Sinar Mas Land memberikan pelatihan melalui program Kemitraan Pertanian Lokal bagi petani setempat di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
CAP Go Meh adalah perayaan yang menghiasi kalender Tionghoa, perayaan ini tak hanya tentang ritual dan keseruan tetapi juga kekeluargaan dan makanan yang menghiasi indera penciuman.
Berada di kaki bukit Kabupaten Miaoli, Taiwan, Orange Forest mampu bertahan di tengah gempuran pandemi covid-19 pada 2019 silam.
BPS mencatat impor Jeruk dari Tiongkok meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Mayoritas buah jeruk yang diimpor dari Negeri Tirai Bambu adalah jenis jeruk mandarin.
Melalui semarak hari raya Imlek 2024 yang membawa semangat dan berkah, BUAH mencatatkan penjualan sebesar Rp130 Miliar di bulan pertama tahun ini.
Ada banyak manfaat jeruk nipis untuk kesehatan yang perlu kamu ketahui, mulai dari dapat meningkatkan kekebalan tubuh hingga menurunkan risiko kanker tertentu. Simak selengkapnya di sini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved