Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Menteri ESDM Resmikan Proyek Infrastruktur Gas di Sumsel

Satria Sakti Utama
31/3/2019 22:00
Menteri ESDM Resmikan Proyek Infrastruktur Gas di Sumsel
Menteri ESDM Jonan Ignasius meresmikan sejumlah proyek kelistrikan di Sumatera Selatan pada Minggu (31/3).(Dwi Apriani/MI)

MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meresmikan dua proyek strategis infrastruktur gas sekaligus dalam kunjungannya ke Sumatera Selatan, yakni proyek pipa transmisi gas open access Grissik-PUSRI (GrisPus) dan jaringan gas kota (Jargas) Palembang. Peresmian tersebut dilaksanakan di Lapangan Patrajaya Palembang, Minggu (31/3).

Pada proyek pipa transmisi gas Grissik-PUSRI, PT Pertagas menyelesikan pekerjaan konstruksinya selama satu tahun setelah ground breaking Agustus 2017. Pipa gas berdiameter 20 inci itu membentang sepanjang 176 Km melewati Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Banyuasin, dan Kota Palembang.

Nilai investasi proyek itu mencapai 143 juta dolar AS atau setara Rp2 triliun. Gas yang dialirkan diawal operasi sebesar 70 mmscfd untuk kebutuhan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (PUSRI) yang kini memiliki pabrik baru yaitu PUSRI II-B. Namun, kapasitasnya akan ditingkatkan menjadi 160 mmscfd agar memenuhi kebutuhan pembangkit listrik, pengembangan KEK Tanjung Api-Api, jaringan gas rumah tangga dan industri lainnya.

"Proyek pipa gas Grissik-PUSRI penting bagi industri pupuk untuk menjaga ketahanan pangan Indonesia. Tidak hanya itu, tapi nantinya juga untuk memenuhi kebutuhan gas pembangkit listrik di Sumatera Selatan dan kawasan ekonomi setempat," jelas Jonan.

Baca juga: Kementerian ESDM Targetkan Bangun 1 Juta Jaringan Gas Tiap Tahun

Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menyatakan sumber gas yang terdapat di pipa Grissik-PUSRI berasal dari Grissik Gas Plant ConocoPhillips (COPI) dan dialirkan ke titik akhir di Plant PT Pupuk Sriwijaya (PUSRI) di Kota Palembang.

"Hal ini sekaligus menjadi bentuk dukungan Pertamina terhadap upaya Pemerintah Indonesia untuk mendukung kebutuhan energi di Indonesia khususnya pemenuhan energi di PUSRI dan Sumatera Selatan ke depan," jelasnya.

Untuk jaringan gas kota, proyek pipa transmisi gas ini juga akan menjadi tulang punggung infrastruktur gas kedua milik Pertagas di wilayah Sumatera Selatan. Tambahan gas akan dinikmati 4.315 rumah tangga di Kota Palembang. Sebelumnya jaringan gas kota juga telah dibangung di Palembang pada tahun 2019 dengan total 7.626 rumah yang menjadi penerimanya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya