PT HM Sampoerna Tbk. Raih Tempo Country Contributor Award 2018 dan Most Tax-Friendly Corporate

PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) meraih penghargaan Tempo Country Contributor Award 2018 dan Most Tax-Friendly Corporate. Penghargaan tersebut diberikan atas kontribusi perusahaan sebagai salah satu pembayar pajak terbesar.

“Namun yang lebih penting adalah sebagai pengakuan atas komitmen kami dalam memenuhi semua aspek dan standar kepatuhan perpajakan di Indonesia,” ujar Director External & Fiscal Affairs PT HM Sampoerna Tbk., Elvira Lianita, melalui siaran persnya.

Dengan jumlah pajak dan cukai lebih dari Rp60,4 triliun yang dibayarkan pada 2017, semakin memperkuat komitmen Sampoerna yang selalu mengedepankan tata kelola perusahaan yang baik (GCG) dalam beroperasi dan menjalankan kegiatan usahanya.

“Tidak hanya itu, kami percaya bahwa guna mencapai kinerja bisnis yang berkelanjutan,  kepatuhan dalam segala aspek termasuk perpajakan adalah kontribusi nyata Sampoerna dalam pembangunan nasional,” ujarnya.

Pencapaian aspek kepatuhan juga tidak lepas dari upaya pemerintah dalam menetapkan kebijakan yang adil dan berimbang (fair and balance), termasuk pelayanan perpajakan yang berkualitas.

Sampoerna sebagai warga usaha yang telah beroperasi lebih dati 100 tahun di Indonesia ini sangat mengapresiasi inisiatif Tempo Country Contributor Award karena ajang penghargaan ini dapat mendorong para pemangku kepentingan untuk lebih patuh terhadap ketentuan perpajakan nasional. “Harapan kami, perbaikan dalam melaksanakan perpajakan tidak hanya dilakukan oleh perusahaan, namun harus seiring dengan upaya pemerintah untuk terus memperbaiki kualitas layanan dalam perpajakan.

Untuk itu, Sampoerna mendukung upaya Kementerian Keuangan RI untuk mendorong peningkatan sosialisasi dan implementasi kepatuhan, keadilan, serta efisiensi pelayanan pajak dalam mengakomodasi perkembangan dunia usaha yang dinamis.

Kesejahteraan masyarakat

Sampoerna yang didirikan sejak 1913 itu juga menilai investasi terhadap kesejahteraan masyarakat luas sama pentingnya dengan berinvestasi pada masa depan bisnis. Oleh karena itu, jelas Elvira, pihaknya berkomitmen dalam melaksanakan program-program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang berfokus pada peluang ekonomi, pemberdayaan perempuan, tanggap bencana dan kesiapsiagaan, akses terhadap pendidikan, dan kegiatan kontribusi lainnya.

Pada 2017, kontribusi Sampoerna dan perusahaan induk terhadap programprogram CSR kami di Indonesia bernilai total Rp87 miliar. “Bersama puluhan ribu mitra dagang yang tergabung dalam program Sampoerna Retail Community (SRC), kami berupaya memberikan kontribusi bagi pengembangan ekonomi kerakyatan dan menumbuhkan semangat kewirausahaan sejalan dengan Nawa Cita pemerintah Republik Indonesia,” tuturnya.

Para anggota SRC menerima bimbingan dan pelatihan tidak hanya di bidang Kewirausahaan, tapi juga strategi pemasaran, pengembangan sumber daya manusia, dan program tanggung jawab sosial.

Hasilnya, SRC di seluruh Indonesia tumbuh menjadi kelompok pejuang ekonomi kerakyatan yang tangguh dan mampu mengarungi perubahan zaman. Untuk petani tembakau di Indonesia, Sampoerna memiliki program integrated production system (IPS) atau sistem produksi terintegrasi, yang dapat menjadi solusi atas salah satu permasalahan tembakau di Indonesia. Permasalah tersebut di antaranya, faktor produktifitas dan kualitas hasil pertanian tembakau di Indonesia.

Saat ini program tersebut telah menjangkau lebih dari 27.500 petani dengan lahan seluas lebih dari 27 ribu hektare.

“Sekali lagi, Sampoerna mengapresiasi kerja bersama para pemangku kepentingan termasuk regulator yang senantiasa menjadi yang terdepan dalam kemajuan Indonesia,” tukasnya.