BGI Berikan Info Terbaru GIIPE pada Presiden Jokowi

15/5/2017 17:48
BGI Berikan Info Terbaru GIIPE pada Presiden Jokowi
(ANTARA)

BEST and Grow Investment (BGI) melaporkan perkembangan rencana pengembangan kawasan dermaga industri terpadu kepada Presiden Joko Widodo dalam Forum Investasi Dunia, One Belt One Road, 14 -15 Mei 2017 di Beijing, Tiongkok.

BGI berencana membangun kawasan dermaga niaga terpadu di Medan, Sumatera Utara, dengan nilai investasi Rp100 triliun. BGI pun memanfaatkan Forum Investasi Dunia di Tiongkok ini untuk menjaring investor.

Perwakilan BGI Paramita Ersan menyampaikan kepada Presiden, investor di Tiongkok tertarik menanamkan investasi di Indonesia seiring laju pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus bergerak naik. Grafik meningkat ini tentu berkat kerja keras Kabinet Kerja.

Dalam kesempatan itu, Paramitha Ersan mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo karena telah memberikan iklim kondusif di dalam negeri. Sehingga kondisi ini menciptakan daya tarik bagi para investor.

Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto sehari lalu telah menyampaikan, bila pertumbuhan ekonomi Indonesia menunjukkan angka positif. Luhut menegaskan para Investor jangan cemas karena pemerintah telah menghapuskan regulasi memberatkan bagi para calon penanam modal.

BGI optimistis dermaga industri Golden Interegated Industrial Port ini bakal meningkatkan sektor ekonomi makro di Indonesia, karena sangat strategis, berlokasi di Percut Sei Tuan, Medan, Sumatra Utara.

GIIPE terletak 16 KM dari pusat Kota Medan, yang berjarak 3,5 km dari Bandara Internasional Kuala Namu, dan 9,5 km dari pelabuhan Belawan. GIIPE menempati lahan seluas 2 ribu hektare (ha), dan masih akan melakukan ekspansi lahan seluas 1.000 ha.

Project GIIPE terbagi dalam power plant seluas 200 ha, Seaport seluas 200 ha, industrial estate seluas 1.000 ha, residential seluas 200 ha, cruise port, golf & palm resot seluas 100 ha, central business district seluas 300 ha dengan nilai total investasi US$7,438 miliar.

Pelabuhan laut dalam kawasan ini akan meminimalkan biaya logistik yang biasanya terjadi karena jauhnya akses kawasan industri dari pelabuhan. Terintegrasinya kawasan industri dengan pelabuhan laut dan kawasan hunian serta kelengkapannya dalam satu paket, merupakan nilai keuntungan tersendiri bagi para investor yang ingin bergabung bersama Best & Grow Investmen dalam mengembangkan GIIPE. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya